Beberapa kalangan menganggap Spanyol tujuan wisata yang murah di Eropa. Tapi berbeda ceritanya dengan Ibiza, pulau cantik yang semuanya serba mahal.
Dilansir dari CNBC, Senin (18/7/2022) harga sekaleng Coca-cola bisa USD 13 (Rp 195 ribu), dan burger di restoran tepi pantai harganya bisa USD 30 (Rp 445 ribu) di Ibiza. Harga sewa kursi berjemur di beach club mewah mencapai 500 Euro (Rp 756 ribu) dan meja klub malam VVIP bisa mencapai ribuan Euro.
Harga yang fantastis bukan untuk liburan? Namun semua orang tetap membayarnya. Harganya konyol. Namun, pengunjung Ibiza senang menghabiskan banyak uang, kata Pundole," kata Ben Pundole, konsultan hotel mewah.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ibiza sangat mahal, selalu mahal. Tetapi orang-orang bersedia membayar," dia menambahkan.
Padahal, dulu Ibiza hanya pulau kecil yang menjadi lahan perkebunan. Namun, pada tahun 1960-an Tony Pike, orang Inggris-Australia membuka, Pikes Hotel, pada tahun 1980. Hotel, yang sekarang dikenal sebagai Pikes Ibiza, itu mengubah perkebunan berusia 500 tahun di perbukitan menjadi 'surga pesta'.
![]() |
Teman-teman Pike yang kaya dan terkenal, seperti Freddie Mercury, George Michael, dan Kylie Minogue tinggal di hotel itu. Kemudian, lama-lama makin banyak turis berduit yang menginap di sana, makan di restoran di sana, dan menari di lantai dansanya.
Semakin banyak turis yang datang, semakin berkembang pula sektor hiburan di sana. Pada 1980-an mulai muncul kelab-kelab malam, di antaranya Amnesia, Space, dan Pacha. Di sini semua barang harganya bikin geleng-geleng kepala. Sebagai gambaran harga sekaleng Coca-Cola 13 euro atau sekitar Rp 195 ribu.
Kemudian, makin banyak kelab malam yang dibuka. Termasuk, Ushuaia, yang dinobatkan sebagai kelab malam terbaik ketiga di dunia pada tahun 2019 oleh International Nightlife Association
Setelah pandemi melandai, bisnis hiburan dan liburan kembali bangkit. Harga apa-apa juga terkerek. Semua menjadi lebih mahal. Restoran, kelab malam, dan taksi semuanya mengalami kenaikan harga yang mencolok tahun ini.
"Ini adalah sebuah pulau, ini musiman, bisnis menghasilkan pendapatan yang hilang selama dua tahun, ada masalah rantai pasokan dan permintaan yang terpendam sangat besar," kata Pundole.
Kondisi ini didukung juga dengan jumlah wisatawan yang mengunjungi Kepulauan Balearic naik 300% dari tahun ke tahun menurut Institut Statistik Nasional Spanyol.
Tempat untuk turis berduit
Menurut Carolyn Addison, kepala produk di perjalanan mewah Black Toronto, reputasi Ibiza sebagai tujuan kelas atas berkembang selama beberapa dekade.
"Pulau ini memiliki semacam... kemewahan yang mapan. Jadi, ada banyak tawaran yang mahal," katanya.
Perjalanan enam malam yang diselenggarakan oleh Black Tomato dimulai dari 6,100 pound sterling (Rp 92 juta) per orang. Harga ini mencakup akomodasi, sarapan, dan sewa kapal pesiar pribadi satu hari. Harga ini belum termasuk penerbangan.
![]() |
Mengapa Ibiza bisa begitu mahal?
Luca Finardi, direktur operasi Mandarin Oriental Exclusive Home, salah satu hotel mewah di Ibiza mengatakan bahwa Ibiza memang populer di kalangan wisatawan kelas atas yang ingin mengombinasikan pemandangan yang indah, restoran dan bar berkualitas tinggi, pengalaman berbelanja yang apik, dan kehidupan malam yang semarak.
Para crazy rich tak segan menghamburkan uang mereka untuk hotel mewah, belanja tenang, koki pribadi, kelas yoga dan spa, bahkan bioskop pop up. Yang membuat Ibiza mahal adalah kemampuan pulau ini menyediakan apapun yang diinginkan orang kaya.
Bagaimana, traveler tertarik untuk berfoya-foya di Ibiza nan eksotis ini?
(sym/fem)
Komentar Terbanyak
Layangan di Bandara Soetta, Pesawat Terpaksa Muter-muter sampai Divert!
Bandara Kertajati Sepi, Waktu Tempuh 1,5 Jam dari Bandung Jadi Biang Kerok?
Foto: Aksi Wulan Guritno Main Jetski di Danau Toba