Jika apa yang diunggah itu benar, maka kita sudah seharusnya merasa malu. Karena, juara Indonesia International Marathon belum mendapat hadiah.
Cerita itu diunggah oleh akun Twitter, qronoz. Katanya, yang sudah dibenahi di twit setelahnya, juara itu masih belum menerima uang selama sekitar dua bulan.
"Udah 3 bulan sejak Indonesia International Marathon tapi pelari internasional yang dapet podium masih belum pada dapet hadiah uangnya," kata qronoz.
"Gimana ni, @KONIPusat @KEMENPORA_RI ? Butuh colek @sandiuno @Kemenparekraf yang katanya mau genjot sport tourism juga kayaknya ya 🤔," tegas dia.
Jadi, qronoz mengunggah tangkapan layar dari pelari dengan akun Instagram jackahearn_. Si pelari mengaku belum mendapat duit karena menjadi juara satu di kompetisi Indonesia International Marathon.
Tak hanya itu, jackahearn_ mengaku frustrasi karena penyelenggara seperti tak bertanggung jawab. Mereka memblokir nomor dari si pemenang itu.
Berikut pernyataan si juara Indonesia International Marathon sembari menyertakan papan kemenangannya:
I won this prize but the @indonesiainternationalmarathon have failed to make payment to me and all other winners
They have not taken any responsibility for this and are trying their hardest to not pay the winnesrs fair
They blocking phone numbers and failing to respond for 2 months now
Beragam respon diutarakan oleh netizen. Kebanyakan dari mereka mengutuk kejadian itu dan meminta segera diselesaikan.
"Event2 kayak gini baiknya swasta aja yg handle, institusi pemerintah mending urusan approval izin penyelenggaraan sama "nebeng" nama kalau penyelenggaraan sukses 😂," kata Kum***.
Sandiaga Merespons
Simak Video "Video RK Bertemu Sandiaga saat Pameran Seni Bahas soal Pariwisata"
(msl/ddn)