Wisata Judi Malaysia dan Manila yang Katanya Langganan Lukas Enembe

Sejumlah destinasi wisata judi di Asia Tenggara menjadi sorotan. Disebut-sebut langganan berjudi Gubernur Papua, Lukas Enembe.

Lokasi itu dibocorkan oleh Koordinator Masyarakat Anti Korupsi Indonesia (MAKI) Boyamin Saiman membocorkan lokasi tempat Gubernur Papua Lukas Enembe kerap bermain judi di kasino. Boyamin membagikan momen tersebut kepada tim detikcom.

Dari gambar dan video yang diterima detikcom, Lukas Enembe disebut berada di Changi Airport, Singapura. Boyamin menyebut Singapura salah satu negara langganan Lukas bermain kasino.

"Tempat-tempat judi yang menjadi langganan Lukas Enembe, misalnya di Solaire Resorts and Casino di Manila, Genting Highland (di Penang, Malaysia). Otomatis itu di Malaysia dan Singapura itu adalah kasino di Crockford Sentosa. Sampai saya punya punya fotonya dan ada beberapa, baik laki-laki perempuan itu udah jadi pengikutnya Pak Lukas Enembe di luar negeri," ujar Boyamin kepada detikcom, Sabtu (24/9/2022).

Deretan nama-nama yang disebut Boyamin itu memang tempat wisata judi di Asia Tenggara. Solaire Resort merupakan satu di antara empat tempat judi terintegrasi di Manila yang ada di Entertainment City. Kasino-kasino itu berdekatan dan bergabung dengan hotel. Lokasinya, tidak jauh dari Bandara Internasional Ninoy Aquino.

Kemudian, Genting Highland di Malaysia. Di sana terdapat sejumlah kasino. Lokasinya tidak jauh dari Kuala Lumpur, sebagai ibukota Malaysia. Hanya ditempuh dalam 1 jam 30 menit dengan menggunakan mobil, pecandu judi bisa sampai di kawasan Genting Haighland.

Boyamin menduga Lukas Enembe merupakan langganan VVIP. Boyamin menyoroti foto yang tertera tanggal 19 Juli 2022 tersebut terlihat Lukas Enembe tidak bermain di tempat kasino pada umumnya. Lokasi ini disebut Boyamin di Casino Genting Highland, Malaysia.

"Terus juga kelihatan foto yang aku kirim lagi misalnya, itu jelas-jelas judi di ruang VVIP, bukan judi di tempat umum kayak restoranlah, tapi ruang di VVIP. Jadi, penjudinya Pak Lujudi di kas dan pendamping-pendampingnya. Jadi, kelihatan ini high level," dia menambahkan.

Dia menyoroti terkait angka fantastis Lukas Enembe menyetor Rp 560 miliar untuk kasino. Boyamin meyakini temuan PPATK tersebut benar, meski telah dibantah kuasa hukum Lukas.