Disneyland lagi-lagi pusing dibuat pengunjung. Kali ini seorang mahasiswi liburan ke sana dengan 'pamer punggung'.
Dilansir dari News.com.au, wanita ini bernama Jordyn Graime dan liburan di Disney World di Orlando, Florida. Dirinya merekam perjalanan saat liburan di sana dan mengunggahnya di TikTok.
Jordyn adalah mahasiswa dari Universitas Massachusetts. Dirinya masuk ke Disney dengan menggunakan pakaian backless atau terbuka di punggung.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Melihat ini, petugas Disney langsung menegur Jordyn dan memberikan kode pakaian di Disney. Katanya, atasan miliknya terlalu seksi untuk dilihat anak-anak.
"Disney tidak suka punggung, kurasa," tulisnya dalam TikTok.
Wanita ini diminta untuk ganti baju. Beruntung, dirinya diberikan kaos Disney gratis. Padahal kalau disuruh membayar, kaos itu harganya USD 20 atau sekitar Rp 300 ribuan.
Disney sendiri memang sudah mengedukasi pengunjung dengan kebijakan berpakaian. Namun tetap saja, ada pengunjung yang memakai baju-baju seksi di sana.
"Kami berhak untuk menolak masuk atau mengeluarkan siapa pun yang mengenakan pakaian yang kami anggap tidak pantas atau pakaian yang dapat mengurangi pengalaman tamu lain," tulis Disney dalam situsnya.
Menurut pedoman Disney, apa yang disebut pakaian berbahaya termasuk "pakaian yang terlalu robek atau pakaian longgar yang dapat terseret di tanah dan menimbulkan potensi bahaya perjalanan".
Jordyn termasuk beruntung, karena sebelumnya ada banyak influencer yang sengaja memakai baju seksi untuk mendapatkan kaos gratis, sehingga pemberian kaos secara gratis dihentikan.
(bnl/bnl)
Komentar Terbanyak
Bangunan yang Dirusak Massa di Sukabumi Itu Villa, Bukan Gereja
Aturan Baru Bagasi Lion Air, Berlaku Mulai 17 Juli 2025
Brasil Ancam Seret Kasus Kematian Juliana ke Jalur Hukum