Karyawan Hotel Ingatkan Lagi Hindari Pakai Teko di Kamar Hotel

Seorang karyawan hotel membocorkan rahasia betapa kotornya sejumlah benda di dalam kamar hotel. Dia sampai-sampai menyarankan agar traveler tidak menggunakannya.

Salah satunya cangkir dan teko untuk memasak air panas. Ulah traveler bisa sangat menjijikkan.

"Kalian mungkin terkejut betapa banyak orang yang menggunakan cangkir di ruangan itu sebagai asbak, mereka merokok, dan menaruh abu dan puntungnya di sana," kata karyawan hotel itu di Quora dan dikutip The Sun.

"Tapi bukan hanya puntung rokok, ada lho tamu yang memakai teko itu untuk buang air kecil, meskipun kamar itu memiliki kamar mandi dalam," dia menambahkan.

Selain digunakan sebagai asbak, karyawan hotel kadang kala menemukan teko di hotel digunakan untuk merebus celana dalam atau kaus kaki kotor dan digunakan sebagai tempat sampah benda-benda kecil, seperti kertas, korek kuping, dll.

Makanya, dia menyarankan agar traveler menghindari menggunakan teko itu. Kalau pun kepepet harus memakai, sebaiknya teko itu dicuci lebih dulu.

"Kalau mau memakainya cucilah dengan sabun, tetapi kadang kala barang-barang yang justru tidak bagus kalau dicuci dengan sabun," kata dia.

Pengguna Quora lain menanggapi saran dari karyawan hotel itu. Bisa jadi teko di kamar hotel memang kotor dan sebaiknya memang dicuci lebih dulu sebelum digunakan.

"Seseorang harus memeriksa kebersihan teko sebelum digunakan pertama kali dan sebaiknya membilasnya dengan benar," kata seorang komentator.

"Ini mungkin benar, tetapi jika tidak berbau seperti kencing atau abu maka pengguna sebelumnya tidak sejorok itu dan mungkin tidak akan merugikan saya," yang lain menimpali.

Pengguna lain memilih tidak memakai teko kopi di kamar hotel. Dan, yang lainnya mengingatkan agar traveler lebih berhati-hati saat menggunakannya.

"Saya tidak hanya membawa peralatan pembuat kopi sendiri. Saya bahkan membawa cangkir, seprai, dan bantal sendiri," ujar yang lain.

"Kita tidak bisa menebak pengguna teko kopi, mulai dari merebus kaus kaki kotor hingga bikin sup Ramen," kata yang lain menimpali.