Hasrat Berpetualang Jadi Alasan Utama Orang Indonesia Liburan

Survei Agoda terbaru mengungkap sejumlah alasan orang di berbagai negara memutuskan untuk berlibur. Alasan petualangan jadi alasan dominan orang Indonesia.

Agoda bersama YouGov melakukan survei dengan melibatkan lebih dari 10.000 responden yang berasal dari Indonesia, Australia, Singapura, Malaysia, Thailand, India, Filipina, Jepang, Vietnam, Taiwan, Korea Selatan, dan Amerika Serikat.

Para responden ini berusia di atas 18 tahun. Sementara survei sendiri dilakukan pada 8-16 Juli 2022.

Survei ini menanyakan mengenai alasan utama wisatawan berlibur. Dari hasil survei terlihat sebagian besar orang memilih bertemu kembali dengan orang yang dicintai, wellness dan makanan, serta seni dan budaya menjadi tiga alasan teratas bepergian. Sedangkan mencari petualangan dan perayaan menjadi pelengkap lima besar tujuan utama untuk melakukan perjalanan.

Taiwan (33%), Australia (31%), dan Amerika Serikat (25%) adalah destinasi yang cenderung dipilih oleh wisatawan yang akan merencanakan reuni liburan dengan keluarga atau teman. Namun wisatawan dari beberapa negara lain memiliki alasan berbeda mengapa mereka mulai melakukan perjalanan.

Korea Selatan, Thailand, dan Singapura misalnya, recharging mental dan fisik menjadi alasan utama, menjadikan wellness di posisi ke dua sebagai 'alasan untuk bepergian' dari survei Travel Trend Agoda.

Sementara itu, petualangan menempati urutan tertinggi di antara wisatawan Indonesia (23%). Disusul alasan wellness dan reuni keluarga serta teman.

Sedangkan bagi warga Jepang (44%), Taiwan (24%) dan Vietnam (23%), hasrat perjalanan terbesar bagi mereka adalah untuk kembali menjelajahi kuliner, seni dan budaya.

Bahkan, 44 persen wisatawan Jepang mencantumkan hal-hal tersebut sebagai destinasi utama perjalanan mereka, menjadi angka tertinggi untuk tujuan perjalanan dari satu negara.

Angka ini empat kali lebih banyak dari Filipina, dimana hanya 11 persen yang ingin bepergian untuk menjelajahi kuliner, seni dan budaya, dengan mencari petualangan menjadi alasan utama untuk meninggalkan rumah (30%).

Video: Cara Mendikdasmen Kurangi Kasus Menyontek di Sekolah

Video: Cara Mendikdasmen Kurangi Kasus Menyontek di Sekolah