Gempa kuat mengguncang Turki. Presiden Turki pun mengucapkan doa agar warganya bisa tetap tenang dan berharap selamat.
Presiden Recep Tayyip Erdogan mendoakan keselamatan warganya lewat Twitter. Ada sekitar 130 bangunan yang runtuh akibat gempa berkekuatan Magnitudo (M) 7,8 tersebut.
Survei Geologi Amerika Serikat (USGS) melaporkan pusat gempa terletak di lokasi berjarak 23 kilometer sebelah timur Nurdagi, Provinsi Gaziantep.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saya melayangkan harapan (doa) terbaik bagi seluruh masyarakat yang terdampak gempa yang terjadi di Kahramanmaras dan dirasakan di banyak daerah lainnya di Turki. Seluruh unit dan pihak terkait sudah dikerahkan dan bersiaga untuk menangani dampak pasca-gempa di bawah kordinasi AFAD (Badan Manajemen Bencana dan Situasi Darurat Turki)," cuit Erdogan.
Baca juga: Imbas Gempa Turki, Italia Terancam Tsunami |
Dalam utasnya, Erdogan mengatakan bahwa pemerintah tengah berkoordinasi untuk keamanan setelah gempa. Erdogan meminta agar rakyat bisa tetap berpegangan pada Pemerintah.
Menteri Dalam Negeri Turki Suleymon Soylu mengatakan beberapa daerah yang paling terdampak gempa yakni di tengah hingga selatan Turki seperti Gaziantep, Kahramanmaras, Hatay, Osmaniye, Adiyaman, Malatya, Sanliurfa, Adana, Diyarbakir, dan Kilis.
Laporan terbaru dari AP, setidaknya ada 568 orang tewas di dua negara, Turki dan Suriah. Gempa tersebut terjadi setelah pukul 04.00, Senin (6/2).
Dengan ratusan orang terluka, jumlah korban diperkirakan akan bertambah karena petugas penyelamat mencari puing-puing di kota-kota besar dan kecil di seluruh area.
(bnl/bnl)
Komentar Terbanyak
Bangunan yang Dirusak Massa di Sukabumi Itu Villa, Bukan Gereja
Brasil Ancam Seret Kasus Kematian Juliana ke Jalur Hukum
Viral Keluhan Traveler soal Parkir Jakarta Fair 2025: Chaos!