Welcome d'travelers !

Ayo share cerita pengalaman dan upload photo album travelingmu di sini. Silakan Daftar atau

ADVERTISEMENT

Selasa, 07 Feb 2023 15:05 WIB

TRAVEL NEWS

Pesawatnya Gagal Mendarat di Labuan Bajo, Ini Penjelasan Lion Air

Tim detikcom
detikTravel
Kabut asap karhutla di Kalimantan membuat penerbangan dari dan menuju ke Sultan Hasanuddin terdampak. Ilustrasi Lion Air
Foto: Ilustrasi Lion Air (M Bakrie/detikcom)
Jakarta -

Pesawat Lion Air dengan nomor penerbangan JT-810 rute Surabaya-Labuan Bajo gagal mendarat di tujuan, malah mendarat di Bali. Begini penjelasan lengkapnya:

Manajemen Lion Air yang diwakili Corporate Communications Strategic, Danang Mandala Prihantoro memberikan penjelasan mengenai operasional pesawat JT-810 yang gagal mendarat di Labuan Bajo.

Menurut Danang, keputusan yang diambil pilot untuk mengalihkan penerbangan dan mendarat di Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali, Senin (6/2) kemarin sudah tepat.

Itu karena kondisi cuaca yang kurang baik di bandara tujuan, yaitu Bandara Komodo di Labuan Bajo, NTT.

"Sehingga, mengakibatkan jarak pandang pendek yang tidak memenuhi kualifikasi atau persyaratan untuk operasional penerbangan (lepas landas dan mendarat)," kata Danang dalam keterangannya, Selasa (7/2/2023).

Keputusan divert di bandara alternatif dinilai tepat dan sesuai standar operasional prosedur demi mengutamakan keselamatan dan keamanan penerbangan.

Setelah pesawat mendarat dengan aman, perjalanan kemudian di lanjutkan dengan pesawat yang sama ke Labuan Bajo.

"Operasional Lion Air sudah kembali diterbangkan dari Bali (di hari yang sama) setelah bandar udara tujuan dinyatakan aman untuk penerbangan," imbuh dia.

Pesawat mendarat di Bandara Komodo pukul 13.57 Wita. Sementara itu, penerbangan setelahnya, yakni JT-811 dari Labuan Bajo menuju Surabaya diberangkatkan pukul 14.30 Wita.

"Lion Air berkomunikasi dan berkoordinasi dengan seluruh pihak terkait dalam menjalankan operasional dan layanan penerbangan," tutur Danang.

Sebelumnya diberitakan, Kepala Kantor Unit Penyelenggara Bandar Udara (UPBU) Komodo Hariyanto mengatakan Lion Air JT-810 sudah berada di atas Bandara Komodo pukul 09.25 Wita sebelum memutuskan mengalihkan pendaratan.

Cuaca buruk memaksa pesawat itu mendarat ke Bali. Hujan lebat di Bandara Komodo mengganggu pandangan pilot untuk mendaratkan pesawat.

"Cuaca buruk pukul 9-10 Wita, pas hujan lebat, di ujung runway hujan deras. Hujan menutup pandangan pilot untuk melakukan pendaratan. Dia melakukan divert penerbangan ke Denpasar," kata Hariyanto.



Simak Video "Momen Kepanikan Penumpang Lion Air Usai Tabrak Garbarata di Bandara Merauke"
[Gambas:Video 20detik]
(wsw/wsw)
BERITA TERKAIT
BACA JUGA