Dosen UII, Ahmad Munasir Rafie Pratama dinyatakan hilang di Oslo, Norwegia. Dari pelacakan yang dilakukan, Rafie terdeteksi masuk ke Boston, Amerika Serikat.
Menurut Rektor UII, Fathul Wahid, Rafie terlacak masuk ke Boston, Amerika Serikat pada Senin 13 Februari 2023.
"Berdasarkan informasi yang diterima oleh keluarga melalui UII dari Kementerian Luar Negeri Republik Indonesia (Kemlu RI), AMRP terdeteksi masuk Amerika Serikat melalui Bandara Boston pada 13 Februari 2023. Temuan ini didasarkan pada data dari United States Customs and Border Protection (US CBP)," kata Rektor UII Fathul Wahid dalam keterangan tertulis, Minggu (19/2/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Namun demikian, lokasi keberadaan Ahmad Munasir Rafie Pratama di Boston tidak diketahui secara pasti. Selain itu, Rafie juga belum bisa dihubungi.
"Begitu juga, UII belum mengetahui misi atau alasan mengapa Rafie menuju Boston sekembalinya dari Oslo melalui Istanbul, dan tidak langsung ke Indonesia. Sampai saat ini, Rafie belum bisa dihubungi," jelasnya.
UII dan keluarga berharap Rafie segera menghubungi untuk mengabarkan lokasi dan keadaannya.
"UII juga berharap setelah misi di Boston selesai, Rafie dapat kembali ke Indonesia dalam keadaan sehat dan baik. Jika dibutuhkan bantuan pendampingan atau penjemputan, UII akan berkoordinasi dengan Kemlu RI dan/atau KJRI New York," ujar dia.
Sebelumnya diberitakan, Rafie dikabarkan hilang setelah mengikuti aktivitas mobilitas global di University of South-Eastern Norway (USN). Tim UII mengirim delegasi terdiri dari empat orang mengunjungi USN untuk mempererat kerja sama kedua universitas.
Setelah sepekan beraktivitas di USN sejak 5 Februari 2023, pada 12 Februari 2023 tim meninggalkan Norwegia melalui bandara Oslo. Fathul Wahid berjumpa terakhir dengan Rafie di Oslo, Norwegia pada Sabtu malam 11 Februari 2023.
Tim UII terbagi dalam tiga penerbangan berbeda. Rafie sendirian dalam penerbangan kembali ke Indonesia, melalui Istanbul, Turki. Rute yang dia tempuh Oslo-Istanbul-Riyadh-Istanbul-Jakarta, sesuai dengan tiket yang dibelikan oleh panitia.
Rafie terakhir berkomunikasi dengan istrinya di Turki lewat pesan yang berbunyi: 'Menunggu Boarding'. Setelah itu, Rafie menghilang bak ditelan bumi dan sampai sekarang belum kembali.
-----
Artikel ini telah naik di detikJateng dan bisa dibaca selengkapnya di sini.
(wsw/wsw)
Komentar Terbanyak
Aturan Baru Bagasi Lion Air, Berlaku Mulai 17 Juli 2025
Turis Brasil yang Jatuh di Gunung Rinjani Itu Sudah Tidak Bergerak
Viral Keluhan Traveler soal Parkir Jakarta Fair 2025: Chaos!