TRAVEL NEWS
Meresahkan, Masih Ada Tipu-tipu Travel Umrah dan Kemenag Bilang Paspor Mati

Aksi tipu-tipu umrah oleh agen umrah kembali terjadi. Setidaknya itu yang menimpa puluhan jemaah dari Rembang karena mereka sempat terlantar, tidak jelas keberangkatannya.
Nahasnya, jemaah sudah sampai bandara dan Kemenag Kabupaten Rembang mengatakan bahwa paspor mereka sudah kedaluwarsa. Kenapa urusan administrasi itu bisa lolos dan tidak diberitahukan dari awal juga jemaah harus dioper sana-sini?
Jadi, ada puluhan calon jemaah umrah dikabarkan terlantar di Yogyakarta Internasional Airport (YIA) Kulon Progo. Sebagian besar berasal dari Rembang.
Pihak Kementerian Agama (Kemenag) Rembang mengkonfirmasi hal itu. Menurut Kepala Seksi Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Kantor Kemenag Rembang Zuhri, pihaknya telah berkomunikasi dengan Kemenag Kulon Progo.
Kemenag Kulon Progo, kata Zuhri, mendapat pemberitahuan mengenai persoalan itu dari petugas Imigrasi di bandara.
"Kasi PHU Kemenag Kulon Progo ditelepon dari Imigrasi DIY. Bahwa ada jamaah yang mau umrah lewat Bandara YIA, tapi setelah dicek, paspor sudah mati," jelas Zuhdi saat dihubungi detikJateng, Jumat (17/3/2023) malam.
Saat ini pihaknya baru menerima data adanya tiga warga Rembang yang terlantar di YIA. Salah satunya berasal dari Kecamatan Pancur, sedangkan dua lainnya dari Kecamatan Kragan.
detikJateng sudah mencoba menghubungi pihak Mabari Tour & Travel yang disebut-sebut memberangkatkan rombongan itu melalui pesan singkat WhatsApp, namun hanya dibaca saja.
Sebelumnya, kabar adanya calon jemaah umrah juga telah dibenarkan oleh pengelola YIA Kulon Progo.
"Iya benar tadi memang ada kejadian itu. Totalnya ada 38 jemaah. 36 dari Rembang dan dua orang dari Magelang," ucap Airport Operation, Services And Security Senior Manager YIA, Misranedi.
Baca artikel selengkapnya di detikJateng
Simak Video "Pemohon Paspor Umrah Kini Tak Perlu Minta Rekomendasi dari Kemenag"
[Gambas:Video 20detik]
(msl/msl)