Sebanyak 1.250 warga Baduy tiba di Pendopo Bupati Lebak, Banten. Mereka sedang menjalankan tradisi adat Seba yang dilakukan setahun sekali.
Tradisi Seba ini diikuti oleh orang Baduy dalam maupun Baduy luar. Tujuan mereka bertemu dengan kepala daerah atau Bapak Gede.
Mereka berangkat dari Desa Kanekes di Kecamatan Leuwidamar ke Pendopo Bupati Lebak di Rangkasbitung. Jarak kedua lokasi ini sekitar 49 KM.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Orang Baduy dalam akan jalan kaki sejauh itu karena dilarang menggunakan kendaraan. Sedangkan orang Baduy luar berangkat menggunakan mobil.
"Ada 1.250 orang yang ikut berpartisipasi di Seba," kata Kepala Desa Kanekes atau Jaro Pemerintah, Saijah kepada detikTravel, Jumat (28/4/2023).
![]() |
Saijah menjelaskan, dalam melaksanakan Seba Baduy, mereka membawa hasil bumi sebagai oleh-oleh dan rasa syukur atas hasil panen selama satu tahun. Mereka juga membawa amanat dari Puun (Pimpinan adat masyarakat Baduy) untuk disampaikan ke kepala daerah.
"Bawa hasil bumi yang ditanam saja. Ada pisang, ada beras, yah kaya gitu aja," tuturnya.
Kata Saijah, upacara inti Seba akan dilakukan malam hari ini. Malam ini mereka akan memberikan hasil panen dan menyampaikan amanat Puun ke Bupati Lebak, Iti Octavia Jayabaya.
![]() |
Keesokkan harinya, orang Baduy berangkat ke Kota Serang. Di Serang mereka mau bertemu Gubernur atau Pemerintah Provinsi Banten.
"Besok baru ke Serang. Istirahat dulu malem ini di Rangkas. Iya ke Pandeglang juga tapi sebagian orang aja perwakilan yang ke sana (Pandeglang)," pungkasnya.
Berdasarkan pantauan di lapangan, ribuan orang Baduy sampai di Rangkasbitung pukul 16.00 WIB. Sepanjang Jalan HM Iko Djatmiko sampai Jalan Abdi Negara, terlihat dipadati orang Baduy dan warga setempat yang antusias dengan tradisi ini.
Sebelum memasuki Pendopo Bupati, ribuan orang Baduy disambut dengan pejabat di Pemerintah Kabupaten Lebak.
Saat ini, ribuan orang Baduy berada di Pendopo Bupati Lebak. Mereka akan beristirahat terlebih dahulu dan melanjutkan tradisi adat Seba Baduy di malam harinya.
(wsw/wsw)
Komentar Terbanyak
Penumpang Hilang HP di Penerbangan Melbourne, Ini Hasil Investigasi Garuda
Turis Brasil yang Jatuh di Gunung Rinjani Itu Sudah Tidak Bergerak
Keluarga Indonesia Diserang Pria di Singapura, Anak Kecil Dipukul dengan Botol