Warga Resah gegara Rumor Rental Motor oleh WNA di Dekat Bandara Bali

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

Warga Resah gegara Rumor Rental Motor oleh WNA di Dekat Bandara Bali

Tri Widiyanti - detikTravel
Kamis, 11 Mei 2023 05:39 WIB
CANGGU, BALI, INDONESIA - MARCH 26: A foreigner tourist rides a motorcycle without helmet at a main road on March 26, 2023 in Canggu, Bali, Indonesia. Indonesian island of the gods plans to enact some rules for foreign tourists on operating motorcycles, scooters, and cars for travel around the island following a number of violations of traffic rules and bad behavior such as riding motorcycles without valid paperwork and helmets, driving recklessly, using fake Indonesian ID cards or abusing residence and work permits. (Photo by Agunng Parameswara/Getty Images)
Diduga ada persewaan kendaraan oleh orang asing di dekat Bandara Bali. (Getty Images/Agung Parameswara)
Jakarta -

Bisnis persewaan sepeda motor oleh orang asing di Bali kembali disorot. Imigrasi belum menemukan bukti.

Tim Intelijen dan Penindakan Keimigrasian Kantor Imigrasi Kelas I Khusus TPI Ngurah Rai menyisir area Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali untuk mengecek laporan masuk tentang kegiatan rental kendaraan, baik sepeda motor atau pun mobil, oleh warga negara asing (WNA).

Menurut laporan dari sejumlah warga, persewaan kendaraan itu berada di area bandara i Gusti Ngurah Rai. Namun setelah dilakukan pengecekan, Imigrasi tidak menemukan indikasi pelanggaran.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kepala Komunikasi Imigrasi Ngurah Rai Putu Suhendra Tresnadita mengatakan pengawasan yang dilakukan untuk menindaklanjuti pengaduan masyarakat lewat media sosial (medsos). Dalam laporan yang diterimanya, ada dugaan WNA menyewakan sepeda motor di area Bandara I Gusti Ngurah Rai.

"Sudah disisir oleh kawan-kawan pengawasan, tapi tidak ditemukan," ujar Suhendra seperti dikutip dari detikBali, Rabu (10/5/2023).

ADVERTISEMENT

"Karena (laporan masuk), kami sisir untuk mengetahui benar atau tidaknya informasi dugaan WNA yang menyewakan motor di area Bandara Bali," dia menambahkan.

Suhendra mengimbau masyarakat agar turut berperan aktif mengawasi dan melaporkan apabila menemukan dugaan pelanggaran oleh WNA, khususnya di wilayah Kuta, Kuta Utara, dan Kuta Selatan.

Ia menegaskan penegakan hukum keimigrasian akan terus dilakukan bagi WNA yang kedapatan melakukan pelanggaran.

"Kami akan terus mencari. Carinya secara acak," kata dia.

Ya, sejak Maret dugaan rental motor oleh bule di Bali marak. Persewaan kendaraan oleh WNA itu dikaitkan dengan plat nopol yang diganti dengan nama si bule. Selain itu, soal harga yang miring dan lebih murah ketimbang persewaan kendaraan oleh warga lokal dinilai meresahkan.




(fem/fem)

Hide Ads