Sepasang muda mudi terciduk sedang asyik bercumbu di sekitar Stadion Maguwoharjo, Depok, Sleman. Aksi tak senonoh itu kemudian viral di media sosial Twitter.
Peristiwa itu diunggah oleh akun @Merapi Uncover, Minggu (21/5/2023) dini hari. Sumber postingan yakni dari akun @joniprasetyoid. Dalam postingan itu dinarasikan bahwa sejoli itu sempat beradegan '18 plus'.
Saat dihubungi, Joni Prasetyo mengatakan kejadian tersebut terjadi pada Minggu (21/5) pukul 01.40 WIB dini hari di Wedomartani, Ngemplak, Sleman. Saat itu dia sedang berada di dalam kantor dan mendapati pasangan muda mudi berada di luar kantor yang berada di timur Stadion Maguwoharjo. Diceritakan Joni, muda mudi itu melakukan aksi mesum dan di luar batas.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Depan kantor saya itu ada space buat ngopi. Pas kejadian itu Minggu jam 01.00 WIB dini hari saya bangun. Saya ke WC terus buka laptop kok ada suara aneh. Aku cari melihatlah itu bercumbu, terlalu vulgar menurutku," kata Joni saat dihubungi detikJateng, Senin (22/5/2023).
Melihat hal itu, Joni langsung keluar untuk menghentikan aksi keduanya. Ia juga memanggil pemuda yang berada di sana untuk diberikan pengarahan dan edukasi.
Setelah itu kedua muda-mudi itu diminta untuk pulang dan tidak mengulangi perbuatannya.
"Masnya itu saya suruh masuk, duduk, saya tanya-tanya, tadi ngapain aja. Aku sampain tolong jangan diulangi lagi karena ini bisa menularkan penyakit. Karena memang lagi tinggi ini sifilis dan HIV di Jogja ini," bebernya.
Kasus ini pun tak sampai ke ranah hukum. Meski dilakukan di area milik privat, Joni menilai lebih baik diselesaikan dengan memberikan edukasi dari pada dibawa ke ranah hukum.
"Saya edukasi sekitar 30 menit. Kalau saya melaporkan polisi apakah jadi untuk introspeksi, kan nggak," ucap Joni yang juga menjadi konselor anak remaja dan keluarga di wilayah Wedomartani itu.
Ia turut menyampaikan pentingnya peran orang tua dalam menjaga anak. Selain itu, orang tua diharapkan bisa menjalin komunikasi yang baik kepada anak.
"Orang tua itu harus tahu jadwal anak seharian ngapain aja, lalu kenal teman-teman anaknya. Paling tidak kita tahu lingkungan anak kita bergaul dengan siapa," pungkasnya.
------
Artikel ini telah naik di detikJateng.
(wsw/wsw)
Komentar Terbanyak
Koper Penumpangnya Ditempeli Stiker Kata Tidak Senonoh, Transnusa Buka Suara
Kronologi Penumpang Lion Air Marah-marah dan Berteriak Ada Bom
Pendemo Tolak Kapal Pesiar Bawa Turis Israel Berlabuh di Yunani