Imigrasi Pamer Kecantikan Paspor RI, Netizen: Percuma Kalau Kurang Kuat

Imigrasi memamerkan keindahan paspor Indonesia yang kertasnya menyala di bawah sinar ultraviolet (UV). Namun warganet mempertanyakan kegunaannya.

Melalui akun Instagram @imigrasi.soekarnohatta, terlihat pihak imigrasi memperlihatkan keunggulan paspor polikarbonat yang jarang diketahui masyarakat. Dalam video yang dibagikan pada Senin (5/6/2023) itu, tampak tulisan dan gambar pada lembaran paspor yang menyala terang di bawah sinar UV.

"Paspor Polikarbonat Indonesia bukan hanya menggunakan teknologi terbaru dan bahan yang memiliki ketahanan lebih loh! Namun dibalik semua itu, paspor jenis ini juga menawarkan keindahan visual menawan, utamanya jika dilihat di bawah sinar UV," tulis akun tersebut.

Melihat hal ini, warganet melontarkan pendapatnya di kolom komentar. Sejumlah warganet memuji keindahan paspor ini.

"Wah parah, keren banget!!" tulis akun pra******

"Keren ya," kata akun eco********

"Ini baru seni," komentar akun ram********

Namun ada juga warganet yang mempertanyakan kekuatan paspor Indonesia. Hal ini terkait dengan kemampuan paspor tersebut digunakan ke banyak negara tanpa perlu visa.

"Cantik iya..Sayangnya kurang kuat (dlm hal ini bebas visa ke berbagai negara lain)," tulis akun rod********

"Tp kata tmn gw percuma bgs kalo cuma bisa ke brp negara doang tanpa visa," komentar yang lain.

Menurut Indeks Henley & Partner, Indonesia ada di urutan ke-75 dalam daftar paspor terkuat di dunia pada 2023. Pemegang paspor Indonesia memiliki akses bebas masuk ke 71 destinasi negara.

Jika dibandingkan dengan negara tetangga seperti Malaysia, posisi paspor Indonesia tertinggal jauh. Negeri Jiran itu menempati peringkat ke-14 dalam daftar karena penduduknya bisa bebas masuk ke 179 negara lain.

Selain mengkritik kekuatan paspor Indonesia, ada juga warganet yang menyayangkan bahwa paspor polikarbonat ini belum tersedia di semua imigrasi. Umumnya paspor itu hanya tersedia di imigrasi yang ada di DKI Jakarta.

"Iyaa tapi belum semua imigrasi bisa melayani ini. Menurut saya dengan kebijakan baru masa berlaku paspor sampai dengan 10 tahun, alangkah lebih baik jika semuanya diganti dengan bahan polycarbonate untuk halaman muka. Terlebih untuk e-paspor min," komentar warganet.

E-paspor polikarbonat adalah jenis paspor elektronik yang dirancang dengan teknologi canggih dan fitur keamanan yang tinggi. Dibandingkan dengan paspor biasa, e-paspor polikarbonat memiliki chip elektronik yang berisi informasi pribadi dan perjalanan pemilik paspor.

Biaya pembuatan paspor ini adalah Rp 650.000. Harganya tentu lebih mahal dibandingkan paspor biasa yakni Rp 350.000.

Video Menteri Imipas Cek Pelayanan Bikin Paspor di GBK

Video Menteri Imipas Cek Pelayanan Bikin Paspor di GBK