Kompetisi Foto Kelestarian Alam, Satu Objek: Derita Banjir Rob Jawa

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

Kompetisi Foto Kelestarian Alam, Satu Objek: Derita Banjir Rob Jawa

Ahmad Masaul Khoiri - detikTravel
Senin, 10 Jul 2023 05:39 WIB
Kompetisi fotografi Prince Albert II of Monaco Foundations Environmental Photography Award
Rob di Jawa (Foto: CNN)
Jakarta -

Kompetisi fotografi tentang kelestarian lingkungan ini menghasilkan karya yang menakjubkan. Ada satu objek yang menggambarkan tentang rob di Pulau Jawa.

Dilansir CNN, Senin (10/7/2023), foto-foto lain yakni adanya rubah Arktik yang tersapu angin, gerombolan burung yang menghadapi badai salju di Himalaya. Foto-foto itu masuk ke jajaran atas dalam Prince Albert II of Monaco Foundation's Environmental Photography Award tahun ini.

Kompetisi fotografi tersebut sudah masuk dalam edisi ketiga. Panitia berharap dapat menyampaikan pesan konservasi dan menunjukkan pentingnya menjaga kelestarian alam.

"Fotografi adalah alat yang ampuh untuk menyuarakan kelestarian satwa liar dan keanekaragaman hayati yang terancam punah," kata presiden juri, Sergio Pitamitz dalam siaran pers.

Juri yang terdiri dari tujuh fotografer profesional memilih foto pemenang untuk setiap kategori dari total 10.000 gambar yang dikirimkan oleh 2.300 fotografer dari seluruh dunia.

Hadiah utama Prince Albert II of Monaco Foundation's Environmental Photography Award jatuh kepada foto gajah yang tertekan yang berusaha mempertahankan diri setelah ditabrak oleh kereta barang di Taman Nasional LopΓ© di Gabon, di pantai barat Afrika tengah.

Kompetisi fotografi Prince Albert II of Monaco Foundation's Environmental Photography AwardPemenang kompetisi fotografi Prince Albert II of Monaco Foundation's Environmental Photography Award (Foto: CNN)

Pinggul hewan itu terluka parah tak bisa diobati dan mati di kemudian hari. Direktur taman membagikan dagingnya kepada masyarakat setempat.

Fotografer berfungsi sebagai pengingat tragis akibat konflik manusia-hewan. Fenomena itu meningkat akibat hilangnya habitat akibat aktivitas manusia, seperti pertanian dan pembangunan.

Fotografer Jasper Doest (yang memotret gajah) dari Belanda percaya bahwa foto tersebut memiliki kekuatan untuk menginspirasi perubahan.

Pitamitz mencatat bahwa gajah tunggal ini mewakili seluruh spesiesnya dalam cengkeraman masa depan yang tidak pasti.

"Doest dapat bereaksi dalam sepersekian detik terhadap kejadian mendadak ini, mendokumentasikan ceritanya dan memberikan suara kepada gajah hutan Afrika," kata dia.

Prince Albert II of Monaco Foundation's Environmental Photography AwardPrince Albert II of Monaco Foundation's Environmental Photography Award Foto: CNN

Foto lain menunjukkan elemen positif dari hubungan manusia dengan alam. Dalam kategori "Pembuat Perubahan: Alasan Harapan", satu foto menunjukkan gajah diangkat dengan derek ke dalam truk dan diangkut dari Taman Nasional Liwonde ke Taman Nasional Kasungu, di Malawi, Afrika bagian tenggara.

Walaupun prosesnya terlihat aneh, ini adalah bagian dari upaya konservasi yang dirancang untuk menjaga kesehatan habitat di taman dan membentuk populasi gajah yang stabil dan tangguh.

Foto yang lain menunjukkan adegan perburuan badak palsu di Akademi Forensik Margasatwa di Afrika Selatan, ketika penjaga hutan diajari untuk mengumpulkan bukti forensik penting yang diperlukan untuk menghukum pemburu di pengadilan.

Foto pemenang sekarang dipamerkan di Promenade du Lavotto Monako sebelum melakukan tur internasional.




(msl/fem)

Hide Ads