Terdapat 10 agama besar di dunia. Lalu, agama apa yang paling banyak dianut oleh warga dunia saat ini?
Semua agama di dunia telah membawa ajaran yang diwariskan selama berabad-abad kepada para pengikutnya. Agama-agama yang ada sekarang juga meninggalkan peradaban dan aneka peninggalan yang kini kita nikmati sebagai destinasi wisata.
Setidaknya, ada 10 agama yang memiliki penganut terbanyak di dunia. Secara keseluruhan, agama terbesar itu mengajarkan kepercayaan pada kekuatan yang lebih tinggi, baik itu spiritualitas, alam, dan Tuhan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Berikut 10 Agama dengan Penganut Terbanyak di Dunia, mengutip World Atlas:
1. Kristen
Kristen adalah agama yang memiliki lebih dari 2 miliar pengikut di dunia, atau sekitar 30% populasi global. Meskipun ada perbedaan mencolok antara Protestan, Katolik, dan Ortodoks, inti kepercayaannya berkisar pada sosok Yesus.
Sebagai agama Abrahamik, umat Kristen mengaku percaya pada satu tuhan, yang mewakili dirinya melalui tiga identitas yakni Yesus, Roh Kudus, dan Tuhan Bapa.
Aspek penting lainnya adalah kematian dan kebangkitan Yesus, di mana umat manusia diizinkan untuk bertobat dari semua kesalahan, dan akhirnya menghabiskan akhirat bersama Tuhan tercinta mereka.
2. Islam
Diperkirakan ada sekitar 1,8 miliar umat Islam di seluruh dunia. Negara yang memiliki jumlah umat Islam terbanyak di dunia adalah Indonesia, kemudian diikuti Pakistan dan India.
Dua aliran paling besar dalam Islam adalah sunni dan syiah. Penelitian pada abad ke-21 menunjukkan bahwa Islam adalah agama besar dengan pertumbuhan tercepat di dunia, alasannya karena umat Islam memiliki lebih banyak anak dibandingkan kelompok agama besar lainnya.
3. Hindu
Agama Hindu ternyata menjadi yang ketiga terbesar di seluruh dunia. Asal muasal agama Hindu, yang memiliki 1,1 miliar pengikut, sulit dijabarkan, karena bermula dari penggabungan berbagai kepercayaan.
Resmi terbentuk antara tahun 2300 SM. dan 1500 SM, Lembah Indus dekat Pakistan modern adalah lokasi pertama kali berkembangnya agama ini.
Biasanya dianggap sebagai 'agama dengan 330 juta dewa', mayoritas umat Hindu hanya menyembah satu dewa, meskipun mereka menerima keberadaan dewa lain.
4. Buddha
Buddha dianut sekitar 500 juta orang di seluruh dunia. China memiliki jumlah umat Buddha paling banyak di dunia mencapai 244 juta. Selanjutnya adalah Thailand dengan 64,4 juta dan Jepang sebanyak 45,8 juta.
Tujuan agama ini adalah mencapai pencerahan yang disebut Nirwana, melalui meditasi, kebaikan, dan kerja keras.
5. Shinto
Shinto, agama yang berasal dari Jepang, tidak memiliki doktrin atau cerita asal usul yang pasti. Sederhananya, kepercayaan Shinto condong pada konsep personifikasi.
Dengan 104 juta pengikut, Shinto berfokus pada leluhur dan alam.
6. Sikh
Kepercayaan ini relatif baru dibandingkan dengan banyak agama lain, namun memiliki penganut sebanyak 25 juta orang. Sikhisme lahir di India pada 1500-an M dari ajaran Guru Nanak dan sembilan penerusnya.
Saat ini, pengikutnya berorganisasi untuk mempromosikan prinsip-prinsip egaliter universal dan percaya bahwa semua agama pada akhirnya menyembah Tuhan yang tunggal. Contoh terkenal dari pola pikir ini adalah kecenderungan kuil Sikh untuk memiliki dapur komunitas yang didedikasikan untuk menyajikan makanan kepada siapa pun, secara gratis.
7. Yudaisme
Agama monoteistik ini muncul di Timur Tengah sekitar abad ke-8 SM. Saat ini Yudaisme diperkirakan memiliki 14 juta pemeluk. Saat ini terdiri dari tiga cabang utama yakni, Yudaisme Ortodoks, Yudaisme Konservatif, dan Yudaisme Reformasi.
8. Taoisme
Taoisme adalah serangkaian prinsip dan aksioma yang berupaya membimbing pengikutnya menuju keseimbangan. Taoisme berkembang di Cina sejak lebih dari 2.000 tahun yang lalu. Jumlah pemeluknya sudah mencapai 12 juta pengikut.
9. Konfusianisme
Konfusianisme memiliki dampak yang besar dalam kehidupan, struktur sosial, dan filsafat politik bangsa China. Agama ini didirikan oleh Konfusius, yang lahir pada tahun 500 SM.
Konfusianisme memfokuskan pengajarannya pada perilaku moral dan kehidupan yang beretika. Karena itu, Konfusianisme lebih sering dipandang sebagai sistem etika, bukan agama. Ajarannya lebih menekankan soal kehidupan duniawi, bukan surgawi. Agama tersebut saat ini memiliki lebih dari 6 juta pengikut.
10. Caodaisme
Sebagai wadah perpaduan banyak agama terbesar di dunia, Caodaisme adalah agama baru yang berasal dari tahun 1921.
Penganutnya menganut ajaran inti yang mengajarkan keharmonisan, kesatuan dengan dewa monoteistik, reinkarnasi, dan anti-materialisme. Selain hubungannya dengan agama Buddha, Konfusianisme, dan Taoisme, Caodaisme menegaskan keberadaan beberapa roh pencipta serta setan yang dipimpin oleh makhluk yang mirip dengan setan.
Cao Dai dibentuk oleh Ngo Van Chieu, yang mengaku telah menerima pesan dari sosok dewa yang dikenal sebagai Supreme Being selama pemanggilan arwah. Data terakhir mencatat, pemeluknya mencapai 4.4 juta orang.
Berikut berita terpopuler detikTravel pada Senin (28/8/2023):
1. Agama dengan Penganut Terbanyak di Dunia, Nomor 1 Bukan Islam
2. Siapa Sosok Dewi Ambarsari di Balik Dusun Terkutuk Kediri?
3. Viral Bus Pariwisata Ugal-ugalan di Jalan Tol, Sopirnya Malah Cengengesan
4. Kisah Noni Belanda Mandi di Balik Penemuan Benda Purbakala Klaten
5. Orang Jerman Rela Terbang ke Indonesia Demi Ungkap Kuntilanak
6. Penguasa Gunung Sawal yang Kini Tinggal Tulang Belulang
7. Bikin Risih, Hotel Mewah Sajikan Wanita Berbikini Berlumur Cokelat
8. Gara-gara Tiktoker, Apotek di Prancis Diserbu Wisatawan, Ada Apa?
9. Mulai Beroperasi Hari Ini, Begini Cara Naik LRT Jabodebek
10. Batu Malin Kundang di Padang Terendam Banjir
(wkn/wkn)
Komentar Terbanyak
Bangunan yang Dirusak Massa di Sukabumi Itu Villa, Bukan Gereja
Brasil Ancam Seret Kasus Kematian Juliana ke Jalur Hukum
Hutan Amazon Brasil Diserbu Rating Bintang 1 oleh Netizen Indonesia