Urusan check-in biasanya dilakukan secepat mungkin oleh penumpang. Padahal kalau kata pramugari, enggak usah buru-buru check-in. Kalau bisa belakangan.
Dilansir dari New York Post pada Kamis (31/8), Kamila Jakubjakova adalah mantan pramugari Emirates. Selama bekerja di sana, dia memperhatikan bahwa penumpang kerap check-in cepat-cepat.
Menurutnya, penumpang tak perlu terburu-buru.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Terkadang, maskapai penerbangan menjual tiket secara berlebihan dan tidak mengharapkan semua orang untuk hadir," katanya.
Ini membuat penerbangan overbooked saat semua penumpang datang.
"Kalau penerbangan overbooked, penumpang ekonomi bisa dipindahkan ke kelas binsis. Biasanya penumpang yang terakhir check-in yang akan dipilih, karena merekalah yang jadi tambahan," jawabnya.
Tak hanya check-in belakangan, terbang saat ulang tahun juga jadi salah satu cara agar penumpang diupgrade secara gratis.
"Cara pemilihannya cukup acak, tetapi jika sesorang berulang tahun, mereka mungkin akan mendapatkanyan," jelasnya.
Menurutnya, pasangan yang berbulan madu juga memiliki kesempatan untuk upragde. Kalau tidak pindah duduk, biasanya akan diberi minuman soda untuk perayaan.
"Jika saya melihat orang yang berbulan madu, saya akan membawakan mereka beberapa suguhan tambahan dari kelas bisnis, misalnya makanan penutup atau segelas sampanye dan menjadikan penerbangan mereka lebih istimewa, meskipun mereka terbang di kelas ekonomi," katanya.
Kamila bilang, jika traveler terbang dengan acara khusus, pastikan untuk memberi tahuu pramugari. Kalau tidak bisa juga, cobalah mengeluh.
"Aku tidak menganjurkan hal ini, tapi kalau penumpang mengeluh dan membuat keributan soal makanan, kami akan membawakan mereka makanan dari kelas bisnis untuk meredakan emosi mereka," ujarnya.
Cara lain yang bisa kamu coba adalah bersikap baik pada pramugari.
"Bersikap baik pada pramugari selalu ada manfaatnya," pungkasnya.
(bnl/wsw)
Komentar Terbanyak
Penumpang Hilang HP di Penerbangan Melbourne, Ini Hasil Investigasi Garuda
Turis Brasil yang Jatuh di Gunung Rinjani Itu Sudah Tidak Bergerak
Keluarga Indonesia Diserang Pria di Singapura, Anak Kecil Dipukul dengan Botol