Proyek sudah ditetapkan. Bandara itu akan dimulai pada 1 November 2023.
Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi baru saja melakukan kunjungan ke lokasi proyek Bandara VVIP yang terletak di Kabupaten Penajam Paser Utara, Provinsi Kalimantan Timur pada Jumat (22/9). Bila sesuai dengan rencana, pembangunan bandara bakal kelar Juli 2024.
"Kita rencanakan 1 November 2023 sudah mulai konstruksi dan diharapkan selesai pertengahan Juli 2024," ujar Budi Karya dalam keterangannya, Jumat (22/9/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Lebih lanjut Budi Karya menjelaskan, Bandara VVIP IKN memiliki runway 3000 x 45 meter dan mampu didarati pesawat berbadan besar jenis Boeing 777-300 ER dan Airbus A380.
Adapun kapasitas apron mampu menampung 3 pesawat berbadan besar alias wide body ditambah 1 pesawat berbadan kecil atau narrow body. Apron ini juga mampu menampung maksimal 7 pesawat narrow body, tanpa ada pesawat wide body.
Apron Bandara VVIP IKN juga memiliki landasan pacu untuk helikopter alias helipad. Kapasitasnya dapat menampung 3 helikopter.
Bandara ini juga dibangun sangat dekat dengan pusat kota IKN Nusantara. Jaraknya cuma 15 kilometer dan dapat ditempuh dalam waktu 20 menit.
Terminal Bandara VVIP IKN dibangun diatas lahan seluas 7.000 meter persegi dengan VVIP kurang lebih 1.500 meter persegi. Adapun rencana tata ruang terminal bandara terdiri dari: Terminal VVIP, Terminal VIP, Parkir GSE, Pos Pemeriksaan Sisi Udara, Pos Jaga, Hanggar, Cargo, Catering, DPPU, Rumah Pompa, STP & WTP, Substation Power House, Bengkel / GSE Maintenance, Bangunan Ibadah, Perkantoran, Gedung Karantina, Kantin, Rumah Dinas, TPS, Meteorologi, EOC, PKP PK, Power House, Gardu PLN, ATC Tower.
Unsur kearifan lokal yang ditonjolkan dalam desain terminal bandara di antaranya nuansa Rumah Panjang, Burung Rangkok, dan lukisan garis lengkung khas Kalimantan. Rumah Panjang merupakan rumah khas suku Dayak di Kalimantan dan akan ditonjolkan pada bangunan bandara dan pelabuhan. Kedua, burung rangkong merupakan burung endemik khas Kalimantan. Ketiga, lukisan atau garis-garis melengkung khas Kalimantan akan ditampilkan secara modern pada Bandara dan pelabuhan.
Selain mengecek progres pembangunan Bandara VVIP, Budi Karya juga meninjau bakal lokasi pembangunan pelabuhan wisata di IKN. Menurutnya pelabuhan ini akan menjadi destinasi wisata baru yang menampilkan keindahan alamnya. Dia menjelaskan, aspek lingkungan menjadi perhatian dalam membangun pelabuhan.
"Sejumlah daerah di Kalimantan kota yang memiliki banyak air dan mangrove, kita akan bangun satu pelabuhan wisata yang bisa mempertontonkan atau menunjukkan wisata alam Balikpapan, sama indahnya dengan destinasi yang lain," sebutnya.
***
Baca artikel selengkapnya di detikFinance.
(bnl/bnl)
Komentar Terbanyak
Aturan Baru Bagasi Lion Air, Berlaku Mulai 17 Juli 2025
Turis Brasil yang Jatuh di Gunung Rinjani Itu Sudah Tidak Bergerak
Viral Keluhan Traveler soal Parkir Jakarta Fair 2025: Chaos!