Terungkap! Anggaran Patung Bung Karno yang Dinilai Tak Mirip Itu... Rp 500 Juta

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

Terungkap! Anggaran Patung Bung Karno yang Dinilai Tak Mirip Itu... Rp 500 Juta

Candra Setia Budi - detikTravel
Senin, 25 Sep 2023 06:24 WIB
Pemkab Banyuasin menegaskan tak akan membayar penuh kepada tender bila patung Bung Karno di Banyuasin tak segera diperbaiki.
Patung bung Karno yang dinilai tidak mirip (Foto: Candra Setia Budi/detikcom)
Banyuasin -

Patung Bung Karno di Bung Karno Sport Center, Kabupaten Banyuasin, Sumatera Selatan disorot karena dinilai tidak mirip. Patung itu dibuat dengan anggaran Rp 500 juta.

Dikutip dari detikSumbagsel, foto patung Bung Karno yang aneh itu menjadi perbincangan setelah muncul di sejumlah media sosial pada tengah pekan lalu. Patung itu belum jadi sepenuhnya. Besi-besi penyangga patung masih terpasang.

Patung tersebut terlihat tubuh Bung Karno gemuk dengan pipi yang tembem. Tidak mirip dengan patung-patung Bung Karno yang sudah dibangun selama ini.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Patung Sang Proklamator ini tepatnya berada di dibangun di pinggir jalan Lingkar, Kecamatan Banyuasin III, Kabupaten Banyuasin. Kepala Dinas Pekerjaan Umum Tata Ruang (PUTR) Banyuasin, Ardi Arpani, menyebut pembangunan patung Bung Karno belum selesai 100 persen.

Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Banyuasin Erwin Ibrahim menyatakan polemik itu dinilai mempermalukan Banyuasin. Ia mengaku langsung mendapatkan banyak telepon yang menanyakan terkait patung tersebut, termasuk dari komunitas seni Sumsel.

ADVERTISEMENT

"Saya juga terkejut banyak yang menelepon menanyakan kenapa patung ini tidak sesuai dengan Bung Karno, ini lebih gempal dan mukanya agak lucu. Bahkan saya dikontak oleh komunitas seni rupa Sumsel, dia (komunitas) bilang ini memalukan," kata Erwin.

Pemkab telah melakukan verifikasi ke lapangan. Pemkabmenegaskan tidak akan membayar tender apabila proyek pembangunan patung Bung Karno ini tidak segera diperbaiki.

"Saya sudah mengontak Dinas PU untuk melakukan verifikasi ke lapangan. Tapi kan kegiatan ini belum selesai. Pekerjaannya belum selesai dan belum dibayar, masih bisa dilakukan perbaikan. Kami akan mengambil tindakan kalau tidak sesuai, tidak akan kami bayar," kata dia.

Erwin menambahkan proyek ini dikerjakan oleh pihak ketiga dengan anggaran Rp 500 juta dan target penyelesaian 3 bulan. Pengerjaannya dimulai pada September 2023 dan Pemkab baru membayar sebagian untuk kontrak awal.

Belum dipastikan apakah patung ini bisa diperbaiki saja atau perlu dibongkar total. Erwin menyatakan masih menunggu laporan dari Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang.

"Itu dikerjakan oleh pihak ketiga. Tergantung (dibongkar atau perbaiki) karena saya belum mendapat laporan dari Kadis PU apakah nanti bisa direvisi tanpa harus bongkar apakah memang harus bongkar dari awal," kata dia.




(fem/fem)

Hide Ads