Festival Balon Udara diadakan di Bekasi. Banyak balon udara mengudara di angkasa. Orang-orang pun banyak yang menyamakannya dengan Cappadocia.
"Cappadocia" suara tersebut sayup-sayup banyak terlontar dari pengunjung event Festival Balon Udara di Bekasi.
"Iya bisa dibilang mirip lah (kayak Cappadocia)," ujar salah satu pengunjung bernama Anny kepada detikTravel Minggu (22/10/2033).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pada event yang terselenggara di area parkir selatan Summarecon Mall Bekasi ini terdapat delapan balon udara raksasa yang mengudara di langit Bekasi. Kendati tak cukup banyak jika dibandingkan dengan yang ada di Cappadocia, tapi event ini pun sudah cukup menghibur para warga Bekasi.
"Kalau dilihat dari lahan sih cukup ya mas delapan balon ini, kalau bisa bisa ditambah tapi yang nggak terlalu banyak gitu. Kalau delapan sih nggak terlalu banyak nggak terlalu dikit juga," ujar pengunjung Alief.
![]() |
Jika Cappadocia memamerkan pemandangan perbukitan, di Festival Balon Udara Bekasi pemandangannya adalah gedung bertingkat juga apartemen.
Terlihat para masyarakat pun antusias menyaksikan balon raksasa ini, mulai dari saat persiapan hingga balon mengudara.
![]() |
Namun sayang, balon raksasa tersebut mengudara tak terlalu lama, tepatnya sejak pukul 06.00 WIB hingga 7.30 WIB. Singkatnya waktu penerbangan tersebut dikarenakan faktor cuaca dan udara.
Banyak warga merasa belum puas dan berharap event seperti ini pun dapat sering diselenggarakan di Bekasi.
"Mungkin untuk next-nya harus ada kali ya, tapi mungkin lebih asik kalau malam ya biar ada lampion juga gitu. Bagus lah ada event seperti ini," ujar Alief.
"Kalau bisa mah ada lah setiap Minggu atau gimana," ujar pengunjung lain Irwan.
Adapun balon udara raksasa ini berasal dari komunitas Balon Udara Wonosobo. Balon ini pun yang kerap dipamerkan pada festival rutin setiap tahun di kota tersebut.
(wkn/wsw)
Komentar Terbanyak
Bangunan yang Dirusak Massa di Sukabumi Itu Villa, Bukan Gereja
Aturan Baru Bagasi Lion Air, Berlaku Mulai 17 Juli 2025
Brasil Ancam Seret Kasus Kematian Juliana ke Jalur Hukum