Tahun 2023, Ekonomi Kreatif Indonesia Melesat ke Nomor 3

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

Tahun 2023, Ekonomi Kreatif Indonesia Melesat ke Nomor 3

Ahmad Masaul Khoiri - detikTravel
Rabu, 25 Okt 2023 08:07 WIB
Menparekraf Sandiaga Uno
Menparekraf Sandiaga Uno (Foto: Ahmad Masaul Khoiri/detikcom)
Jakarta -

Sektor ekonomi kreatif di Indonesia terus berkembang. Di tahun ini, sumbangannya terhadap produk domestik bruto (PDB) sudah berada di nomor ketiga.

Sebagai perbandingan dengan negara lain, disebutkan bahwa Amerika Serikat menjadi yang terbesar karena industri kreatif yang massif. Terbaru ada Korea. Ya, kini hampir tiap orang sudah terkena demam K-pop.

"Kita sudah tiga besar ekonomi kreatifnya. Nomor satu AS dengan Hollywood juga musik country-nya, kedua ada Korea Selatan dengan drakor dan K-pop, dan Indonesia melesat menuju nomor tiga dari segi persentase terhadap PDB," kata Menparekraf Sandiaga Uno dalam perayaan Hari Kreatif Nasional yang jatuh pada hari ini, Selasa (24/10/2023).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sektor ekonomi kreatif yang menyatu dengan pariwisata sudah dipastikan akan menyokong langkah Indonesia maju pada beberapa tahun mendatang. Sandiaga yang kini sudah di penghujung kepemimpinan secara tersirat menyerahkan tongkat estafet pada penerusnya.

"Ini kita sambut dengan selebrasi menuju Indonesia emas dan ekonomi kreatiflah menjadi masa depan ekonomi yang cerah. Dan ekonomi kreatif akan membawa pertumbuhan yang berkualitas menciptakan peluang usaha dan lapangan kerja," kata dia.

ADVERTISEMENT

"Saya titipkan hari ekonomi kreatif nasional di akhir pemerintahan periode kedua pak Jokowi ini kepada seluruh pelaku ekonomi kreatif yang diwakilkan oleh tiga legenda kita eyang Titiek Puspa, Sak Putu Wijaya, dan Pak Darwis Triyadi," dia menambahkan.

Sandiaga berharap agar momen ini bisa menginspirasi. Itu agar ekonomi kreatif Indonesia terus meningkat dari segi presentase terhadap PDB ekonomi yang tahun ini tumbuh dengan kuat, melampaui angka Rp 1.300 triliun.

"Dan lebih dari 22 juta lapangan kerja yang telah diciptakan. Sukses dan selamat hari ekonomi kreatif nasional," kata dia.

Di masa pesta demokrasi, Sandiaga menyebut bahwa sektor ekonomi kreatif juga berperan penting. Karena, apa yang dihasilkan atau produk ekraf bisa menjadi alat politik yang sangat memikat.

"Ekonomi kreatif menyambut kontestasi demokrasi, karena banyak sekali kreasi-kreasi para pelaku ekonomi kreatif yang akan tampil untuk menyemangati kontestasi demokrasi kita yang tinggal sekitar 111 hari lagi," ujar Sandiaga.

Lalu, ekonomi kreatif dari sektor apa saja yang paling menonjol? Dan, berapa persen kontribusi subsektor tersebut?

"Tiga subsektor yang menonjol kuliner, kriya, dan fesyen. Tapi ada 14 subsektor lainnya yang bertumbuh luar biasa dan kami menaruh perhatian yang sangat besar dengan hari ekonomi kreatif ini kita menyatukan semua pikiran dan merapatkan barisan melangkah untuk menggapai Indonesia emas 2045," ujar dia.

"Total dari kuliner 43 persen, fesyen 17 persen, dan dari kriya 15 persen. Jadi total sudah mencapai hampir 75 persen. Dan 25 persennya ini adalah 14 subsektor lainnya yang bertumbuh diatas rata-rata yang membawa Indonesia secara presentase nomor tiga terbesar di dunia," kata Sandiaga.

Sandiaga juga menyebut bahwa adanya pelatihan, pendampingan, pemasaran dan bantuan permodalan harus dilakukan untuk melanggengkannya.

"Sudah ada PP nomor 24 tahun 2022, yang memberikan dasar kepada pembiayaan kepada sektor ekonomi kreatif berbasis hak kekayaan intelektual," ujar dia.




(msl/fem)

Hide Ads