Penumpang Meninggal di Pesawat, Jasadnya Dibiarkan Duduk 10 Jam

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

Penumpang Meninggal di Pesawat, Jasadnya Dibiarkan Duduk 10 Jam

Putu Intan - detikTravel
Jumat, 17 Nov 2023 05:05 WIB
Ilustrasi penumpang pesawat
Ilustrasi penumpang pesawat. (Foto: Getty Images/iStockphoto/Pollyana Ventura)
Belo Horizonte -

Kejadian penumpang pesawat meninggal dalam penerbangan bukanlah hal baru. Saat terjadi hal tersebut, maskapai tak punya banyak pilihan selain membiarkannya tetap duduk.

Hal itulah yang terjadi dalam penerbangan Azul Airlines. Dalam penerbangan dari Fort Lauderdale, Florida, Amerika Serikat menuju Belo Horizonte, Brasil, ada salah satu penumpang yang meninggal.

Dilansir dari Mirror, Kamis (16/11/2023) pesawat itu mendarat di Brasil pada 7 November 2023 pukul 07.05 waktu setempat. Pesawat mendarat setelah menempuh 8 jam penerbangan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Setelah seluruh penumpang pesawat turun, jenazah penumpang yang merupakan seorang wanita itu akhirnya dievakuasi. Polisi dan petugas forensik segera melakukan otopsi untuk mengetahui penyebab kematian.

Usai pemeriksaan, polisi federal mengonfirmasi bahwa wanita itu meninggal secara alami akibat penyakit yang ia derita. Namun, identitas penumpang itu sampai sekarang tidak diungkap baik oleh polisi maupun maskapai.

ADVERTISEMENT

Azul Airlines dalam sebuah pernyataan membenarkan bahwa wanita itu tiba-tiba sakit dalam penerbangan.

"Sayangnya, dia tidak selamat dan meninggal dalam penerbangan, seperti yang dikonfirmasi oleh dokter di pesawat," sebut Azul Airliness dalam pernyataan tertulisnya

Azul Airlines juga menambahkan, pihak maskapai akan mengakomodir segala kebutuhan anggota keluarga wanita malang itu.

"Segera setelah kami mengetahui faktanya, kami meminta kehadiran mobil jenazah di Bandara Confins untuk membawa jenazah ke rumah sakit untuk divisum," kata kepolisian.

Kejadian serupa juga pernah terjadi di penerbangan Qatar Airways. Kala itu, seorang penumpang pesawat meninggal dalam penerbangan QR908 dari Doha menuju Sydney. Penerbangan selama 14 jam itu membawa jasad yang dibiarkan duduk di tempatnya karena tidak ada tempat untuk meletakkan jasadnya.




(pin/wsw)

Hide Ads