Suku Baduy mendapat royalti. Mereka mendapatkannya dari pengusaha karena menggunakan kekayaan budaya mereka.
Salah satu pelaku usaha yang konsen di bidang menyulam memberikan royalti kepada masyarakat adat Baduy di Lebak, Banten. Royalti diberikan karena menggunakan unsur kebudayaan Baduy pada produk komersilnya.
Direktur Henny's Homecraft, Henny N A, mengatakan bahwa banyak produk yang menggunakan unsur, ikon, dan simbol dari masyarakat adat Baduy. Tapi aktivitas itu tidak ada yang mengapresiasi lembaga adat untuk kebudayaan yang masih dilestarikan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kadeudeuh (bantuan yang diberikan sesuai dengan kemampuan) ini saya berikan sebagai bentuk penghargaan terhadap Lembaga Adat Baduy," ujar Henny dalam keterangan tertulisnya, Kamis (14/12/2023).
Henny membayar royalti usai memberikan pelatihan menyulam kepada 38 orang perempuan Baduy. Besaran royalti dihitung dari jumlah tenun Baduy yang dibeli untuk kemudian diolah menjadi produk komersil.
Henny menjelaskan, unsur kebudayaan dari Baduy yang sering digunakan untuk dijual kembali seperti lomar (ikat kepala), kain sarung perempuan Baduy, sablonan kaos dan pernak-pernik khas Baduy lainnya.
"Alhamdulillah, kadeudeuh ini diterima langsung oleh Jaro Saidja, jaro pamarentah atau kepala Desa Kanekes," tuturnya.
Sementara itu, Kepala Desa Kanekes, Saidja mengaku baru pertama kali menerima royalti dari pelaku usaha. Ia juga membenarkan banyak produk seperti pernak-pernik, simbol yang dipakai masyarakat Baduy untuk dijadikan barang komersil.
Kata Saidja, royalti yang diterima akan digunakan untuk keperluan lembaga adat seperti menjalankan tradisi.
"Ini pertama kali ada pihak pengusaha yang memberikan kadeudeuh untuk lembaga adat. Saya enggak menyangka, makanya atas nama masyarakat Baduy, saya sangat berterima kasih. Mudah-mudahan ke depannya, yang lain juga ikut sadar," kata Saidja.
(msl/msl)
Komentar Terbanyak
Prabowo Mau Borong 50 Boeing 777, Berapa Harga per Unit?
Bandung Juara Kota Macet di Indonesia, MTI: Angkot Buruk, Perumahan Amburadul
Skandal 'Miss Golf' Gemparkan Thailand, Biksu-biksu Diperas Pakai Video Seks