Masyarakat Nias punya kearifan lokal. Mereka mampu membangun rumah adat yang tahan gempa. Apa rahasianya?
Nias adalah sebuah pulau yang terletak di sebelah barat Pulau Sumatera, Indonesia. Pulau ini memiliki kekayaan budaya yang luar biasa.
Meski begitu, ternyata pulau ini rawan digoyang gempa. Masyarakat Nias pun sudah bersiap. Mereka memiliki 'teknologi' tahan gempa yang diaplikasikan terhadap Oma Hada, rumah adat mereka.
Bentuk Rumah Adat Nias
Dilansir dari website resmi Museum Pusaka Nias dan jurnal Universitas HKBP Nommensen, rumah adat Nias mempunyai bentuk yang bervariasi tergantung daerahnya. Ada yang lonjong, seperti di Nias utara, timur, dan barat.
Ada pula yang berbentuk persegi panjang, seperti di Nias tengah dan Selatan. Jika dilihat sepintas, bentuk bangunan Omo Hada mirip sebuah perahu.
Nenek moyang Suku Nias menyadari bahwa Pulau Nias dikelilingi perairan yang luas. Mereka pun memikirkan ketika terjadi banjir, rumah mereka harus bisa menjadi perahu.
Seluruh bahan bangunan yang digunakan pada rumah adat Nias terbuat dari kayu yang bergabung bersama tanpa menggunakan paku. Mereka dibangun di atas tiang yang kuat dari batang kayu dengan bagian atap dilapisi daun rumbia.
Rahasia Rumah Adat Nias Bisa Tahan Gempa
Fitur pada bangunan rumah adat Nias yang memungkinkan rumah adat itu tahan gempa adalah ndriwa. Ndriwa merupakan tiang penyokong yang dipasang secara diagonal di antara tiang-tiang vertikal di bawah rumah.
Tak hanya itu, baik tiang vertikal maupun tiang diagonalnya, dialasi oleh lempengan batu. Tiang-tiang tersebut tidak dipancangkan ke dalam tanah, seperti rumah tradisional daerah lainnya.
Adanya ndriwa serta pemancangan tiang di atas lempengan batu inilah yang membuat rumah adat Omo Hada memiliki struktur yang sangat kuat dan juga fleksibel sehingga mampu menahan getaran ketika terjadi gempa.
Sungguh suatu kearifan lokal yang patut dilestarikan. Meski zaman saat itu ilmu pengetahuan belum modern, lewat perhitungan dan pengalaman mereka, nenek moyang orang Nias berhasil melahirkan teknologi sederhana yang mampu menahan gempa.
-----
Artikel ini telah naik di detikSumut.
Simak Video "Video: Mengulik Filosofi Rumah Adat Baduy"
(wsw/wsw)