Menara Eiffel tutup karena aksi mogok staf. Bukan tanpa sebab, aksi itu dilakukan bertepatan dengan peringatan 100 tahun pencipta Menara Eiffel.
Dilansir dari BBC pada Kamis (28/12/2023) Gustave Eiffel, pencipta Menara Eiffel, meninggal pada tahun 1923 di usianya yang ke-91 di tanggal ini. Aksi mogok ini adalah cara staf memprotes cara pengelolaan Menara Eiffel pada hari Rabu.
Operator menara SETE meminta maaf atas pemogokan tersebut. Meski ditutup, operator menambahkan bahwa lapangan terbuka di bawah dan di sekitar menara tetap terbuka.
"Setiap pengunjung yang memiliki tiket elektronik harus memeriksa email mereka," begitulah pengumuman operator.
Serikat pekerja CGT yang berhaluan sayap kiri mengatakan bahwa para staf memutuskan untuk melakukan pemogokan karena SETE tidak menunjukkan hasil sip dalam mengelo. Jumlah pengunjung tahunan tidak dapat dipertahankan, banyak biaya harus dikeluarkan dari pemeliharaan dan renovasi.
Lantai atas Menara Eiffel akan ditutup bulan depan untuk renovasi tahunan. Penutupan akan berlangsung selama beberapa minggu.
Pemogokan ini tidak akan menyurutkan semangat mereka yang ingin merayakan monumen peringatan seratus tahun kematian penciptanya.
Konser suara dan cahaya akan disiarkan di TV dan media sosial pada Rabu malam dari lantai pertama Menara. Ini dilakukan sebagai bentuk penghormatan kepada Gustave Eiffel.
Presiden Prancis Emmanuel Macron memberi penghormatan kepada insinyur tersebut dalam sebuah postingan di X.
"100 tahun sejak Gustave Eiffel meninggalkan kita. Namun warisannya kepada dunia masih sangat hidup!"
Simak Video "Video: Kesederhanaan Paus Fransiskus Dibawa Sampai Akhir Hayat"
(bnl/fem)