Kota Harbin dikenal sebagai kota es yang mengagumkan saat musim dingin tiba. Di awal tahun ini, Harbin mencetak rekor wisatawan setelah pandemi.
Dilansir dari Channel News Asia pada Jumat (5/1/2023), Kota Harbin, China mencatatkan 3,05 juta pengunjung ke Harbin selama tiga hari liburan Tahun Baru. Dari hasil kunjungan wisatawan, Harbin cuan mencapai 5,91 miliar yuan!
Menurut kantor media pemerintah Xinhua jumlah pengunjung itu melebihi kunjungan sebelum Covid pada tahun 2019. Pertumbuhan sektor akomodasi dan katering kota bahkan meningkat dua kali lipat dibandingkan tahun 2019.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Departemen pariwisata kota tersebut mengaitkan pertumbuhan itu dengan meningkatkan popularitas Harbin di platform media sosial. Aktivitas jasa China dalam lima bulan terakhir juga mengangkat optimisme ke level tertinggi dalam tiga bulan.
Festival Es dan Salju meluncurkan berbagai kegiatan untuk menarik wisatawan. Pertunjukan kembang api, konser, taman hiburan dan, layanan makan, akomodasi dan belanja dihadirkan untuk wisatawan.
Festival ini dikunjungi 163.200 pengunjung selama liburan tahun baru, lima kali lebih banyak dibandingkan tahun lalu. Jumlah ini hampir 40 persen wisatawan pada malam Tahun Baru.
Hal ini menghasilkan pendapatan sebesar 46,18 juta yuan, hampir enam kali lebih tinggi dibandingkan tahun lalu, kata stasiun TV provinsi.
Pemerintah kota mengumumkan hari libur khusus, Hari Libur Es dan Salju. Hari ini bertepatan dengan pembukaan resmi festival tersebut pada hari Jumat. Lonjakan ini pariwisata musim dingin telah menguntungkan perusahaan lokal di sektor ini.
Baca juga: Turis Malaysia Hobi Healing ke RI |
(bnl/fem)
Komentar Terbanyak
Bandung Juara Kota Macet di Indonesia, MTI: Angkot Buruk, Perumahan Amburadul
Prabowo Mau Beli 50 Pesawat Boeing dari Trump: Kita Perlu Membesarkan Garuda
Bandara Kertajati Siap Jadi Aerospace Park, Ekosistem Industri Penerbangan