KJRI San Francisco meresmikan Kopiku Coffee. Itu adalah gerai kopi Indonesia pertama di San Francisco, AS.
Dalam siaran resmi KJRI San Francisco, dikutip Jumat (12/1/2024), gerai kopi pertama Indonesia di San Francisco secara resmi dibuka oleh Konjen RI San Francisco, Prasetyo Hadi.
"Hari ini, dengan bangga, kami buka gerai kopi pertama Indonesia milik masyarakat Indonesia di San Francisco. Selamat kepada Bapak Adhi dan Ibu Manda, semoga bisnis ini sukses terus, dan kopi Indonesia lebih dikenal dan menjadi primadona," kata dia.
Dalam kesempatan yang sama, ia didampingi oleh Deputi Walikota Bidang Perdagangan dan Kerja Sama, Kota San Francisco, Mark Chandler.
Pembukaan gerai kopi ini sekaligus menandai pembukaan diplomasi ekonomi Indonesia di San Francisco tahun 2024, termasuk untuk mendorong semakin tumbuh dan berkembangnya bisnis kopi Indonesia di wilayah kerja.
Bahkan hal tersebut menjadi momentum yang baik terutama karena tahun 2024, Indonesia dan AS merayakan 75 tahun hubungan bilateral kedua negara.
"Kita perlu memanfaatkan momentum ini untuk menggalang lebih banyak kolaborasi dengan diaspora kita dalam melaksanakan kegiatan ekonomi yang manfaatnya bisa langsung dirasakan", tegas Prasetyo.
Berkumpulnya masyarakat pecinta kopi di acara tersebut digunakan pula untuk menyampaikan pesan semakin baiknya hubungan Indonesia dan AS.
Itu sejak peluncuran comprehensive strategic partnership kedua negara pada kunjungan Presiden Joko Widodo bulan November 2023 ke Washington DC dan San Francisco dalam menghadiri APEC Leaders' Summit.
Gerai kopi ini merupakan representasi dari kekayaan kopi dan budaya Indonesia. Terletak di jantung San Francisco, tepatnya di Lombard Street, dan berkomitmen semakin mempromosikan kekhasan dan kopi special Indonesia.
Keberadaannya juga menjadikan pusat pertemuan bagi pecinta kopi dan budaya Indonesia. Lahir dari semangat menyuguhkan kopi Indonesia yang berkualitas, gerai kopi ini merupakan hasil jeri payah Adhi dan Manda, sepasang suami istri yang merupakan masyarakat dan diaspora Indonesia di wilayah San Francisco.
Sebelum mendirikan gerai kopi, mereka mendirikan usaha impor biji kopi pilihan dari berbagai daerah di Indonesia. Biji kopi yang diimpor kemudian disangrai dan diolah secara mandiri, sampai menjadi kopi yang siap dikonsumsi, dikeluarkan sebagai produk specialty coffee Indonesia, yang diberi nama Beaneka.
Nama itu terinspirasi dari semboyan nasional, Bhinneka Tunggal Ika, dengan varian biji kopi antara lain dari Bali, Sulawesi, Aceh, dan Jawa Barat. Selain itu, pada tahun 2022, Beaneka juga mulai menjual kopi luwak kepada konsumen Amerika.
Simak Video "Menunjukkan Keahlian Bermain Bowling di Tangerang"
(msl/ddn)