Janji Cak Imin untuk Pulau Dewata: Proritaskan Bangun Bandara Bali Utara

Cawapres nomor urut 1 Muhaimin Iskandar atau Cak Imin berjanji memprioritaskan pembangunan Bandara Bali Utara. Itu jika pasangan Anies-Muhaimin (AMIN) menang di Pilpres 2024.

"Yes, AMIN terpilih menjadi prioritas kita akan bandara di Bali Utara," kata Cak Imin dalam agenda kampanye terbuka di Buleleng, Jumat (26/1/2024).

Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) itu mengaku sudah pernah berkunjung ke calon lokasi pembangunan bandara di Buleleng.

"Saya lupa tempatnya tapi saya pernah berkunjung ke sana waktu itu," ujarnya.

Merujuk sejumlah sumber, Bandara Bali Utara direncanakan memiliki kapasitas 32 juta penumpang. Bandara itu digadang-gadang menjadi bandara terbesar kedua di Indonesia dan dibangun di atas laut. Bandara itu akan memiliki satu terminal penumpang utama dengan tiga terminal penumpang satelit, dua landas pacu sejajar, heliport, dan seaport, serta terminal kargo dan maintenance area.

Rencana membangun Bandara Bali Utara juga pernah diungkapkan oleh calon presiden Prabowo Subianto. Wakil Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, Ahmad Muzani pada Desember 2023 menyebut capres Prabowo akan melanjutkan proyek pembangunan Bandara Bali Utara di Kabupaten jika menang pada Pilpres 2024.

Muzani menyebut Bandara I Gusti Ngurah Rai sebagai satu-satunya bandara di Bali sudah kewalahan melayani penerbangan internasional. Menurutnya, Bandara Bali Utara adalah solusinya.

"Bandara Ngurah Rai saat ini sudah padat, antrenya panjang, dikeluhkan maskapai-maskapai internasional. Banyak sekali maskapai internasional yang ingin masuk ke Ngurah Rai, dapat slot cuma satu," kata Muzani seusai Rapat Koordinasi Daerah (Rakorda) Partai Gerindra Bali, Denpasar pada 2 Desember 2023.

Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Gerindra itu mengatakan Prabowo berkeinginan menjadikan Bali sebagai pusat pariwisata dunia dengan fasilitas yang memadai. Menurutnya, jika Bandara Bali Utara di Buleleng direalisasikan, wisatawan yang datang ke Pulau Dewata akan semakin banyak.

"Semakin banyak penerbangan itu masuk ke Bali, akan semakin ngangkut orang banyak, entah dari mancanegara entah dari Jakarta atau kota lain," kata dia.

Pembangunan Bandara Bali Utara terus tarik ulur. Disebut-sebut untuk mengurangi kepadatan Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, tetapi di satu sisi kehadiran bandara itu dinilai bisa bikin Bali makin sempit. Salah satu yang menolak pembangunan bandara itu adalah Presiden ke-5 Megawati Soekarnoputri. Pada Januari 2023, mega menyebut pembangunan bandara di Buleleng hanya akan membuat sumpek dan tidak memberi banyak efek ekonomi kepada masyarakat.

Saat itu, Direktur Utama PT BIBU Panji Sakti Erwanto Sad Adiatmoko Hariwibowo merespons dengan memastikan Bandara Bali Utara tidak akan membuat sumpek karena akan dibangun di pesisir Kubutambahan, Buleleng. Erwanto juga menegaskan pembangunan proyek tidak akan menggusur pura atau situs adat. Kemudian, tidak akan menggusur lahan produktif masyarakat, termasuk perumahan masyarakat.

Video: Cak Imin Bakal Tindak Tegas Penerima Bansos yang Malah Main Judol

Video: Cak Imin Bakal Tindak Tegas Penerima Bansos yang Malah Main Judol