Sejumlah pramugari menyebut titik paling kotor di dalam pesawat. Di mana saja ya?
Pesawat-pesawat memiliki jadwal ketat untuk mengudara. Kendati bersih-bersih dilakukan, tetapi bisa saja ada bagian yang terlewat hingga penumpang pada jadwal berikutnya sudah memasuki pesawat.
Dan, menurut pramugari, ada beberapa tempat yang harus diwaspadai karena saking kotornya dan sering diabaikan oleh petugas kebersihan. Tetapi, justru titik-titik itu sulit untuk dihindari. Penumpang pun disarankan menggunakan pembersih tangan setelah menyentuhnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Berikut lima tempat paling kotor di pesawat:
1. Kartu instruksi keselamatan penumpang
"Tempat paling kotor di pesawat adalah kartu instruksi keselamatan di saku kursi," Josephine Remo, pramugari dan blogger perjalanan, dalam wawancara dengan Travel + Leisure.
Dia menyarankan penumpang agar menyemprotkan cairan antiseptik setelah membaca petunjuk keselamatan atau bersihkan kartu instruksi dengan tisu basah saat pertama memegangnya.
2. Pintu Kompartemen di Atas Kepala
Remo juga menyebut pegangan kompartemen yang ada di atas kepala sudah dipegang banyak penumpang atau pun pramugari pada penerbangan sebelumnya. Maka, dia menyarankan agar penumpang menyeka pintu kompartemen itu.
Atau, kata Remo, setelah traveler selesai memuat barang bawaan sebaiknya tangan disemprot antiseptik atau handsanitizer.
3. Meja lipat
"Penumpang pada umumnya tahu bahwa pesawat itu tidak bersih-bersih amat, tetapi meja lipat lebih dari sekadar sarang kuman," kata Sue Fogwell, pramugari dengan pengalaman lebih dari dua dekade.
Dia pun menyarankan agar penumpang membersihkan meja lipat tepat setelah duduk di kursi pesawat. Apalagi, sebelum makan.
Fogwell bukan satu-satunya yang membagikan informasi itu. Sebuah studi tahun 2015 yang dilakukan oleh Travelmath menunjukkan bahwa meja lipat merupakan sarang bakteri.
4. Sarung tempat duduk
"Sarung tempat duduk penumpang tidak selalu diganti atau dibersihkan," kata Fogwell. Dia menyebut bahwa sarung tempat duduk penumpang hanya akan diganti atau dibersihkan jika sudah dilaporkan.
"Tidak semua kejadian buruk dilaporkan, karena dapat menyebabkan penundaan penerbangan," kata dia.
Bagi mereka yang tidak tahan membayangkan kursi yang menjijikkan disarankan membawa sarung jok sekali pakai.
4. Pegangan pintu toilet
"Toiletnya rutin dibersihkan, tapi kunci dan gagang pintunya tidak," kata Remo.
"Sebaiknya penumpang menggunakan pembersih tangan setelah menyimpan barang bawaannya, menyentuh apa pun di saku kursi di depannya, dan saat ke toilet," kata Remo.
Remo bukan satu-satunya yang menyarankan langkah itu. Pada bulan Oktober 2023, reporter Andrea Sachs mengumpulkan sampel dari seluruh pesawat dan menemukan bahwa pegangan wastafel toilet adalah yang paling kotor dan diikuti dengan meja lipat.
Charles Platkin, PhD, JD, MPH, dan direktur eksekutif Pusat Kebijakan Makanan Hunter College NYC di Universitas New York juga menyebut air di pesawat, baik air di toilet atau air minum di pesawat tidak aman bagi manusia. Studi dari lembaga itu menunjukkan pada 10 maskapai penerbangan besar diberi skor dari 0 hingga 5 dan menemukan bahwa tujuh dari 10 mendapat skor tiga atau lebih rendah soal kebersihan air minum.
"Hal yang saya dapat dari melakukan penelitian ini adalah tidak minum kopi dan teh sama sekali," Charles Platkin, PhD, JD, MPH, dan direktur eksekutif Pusat Kebijakan Makanan Hunter College NYC.
Dia juga memiliki satu nasihat lagi soal toilet pesawat. "Saya juga tidak mencuci tangan. Saya punya tisu yang saya gunakan," kata dia.
(fem/fem)
Komentar Terbanyak
Turis Brasil yang Jatuh di Gunung Rinjani Itu Sudah Tidak Bergerak
Keluarga Indonesia Diserang Pria di Singapura, Anak Kecil Dipukul dengan Botol
Tragedi Juliana di Rinjani, Pakar Brasil Soroti Lambatnya Proses Penyelamatan