Taman rekreasi Disney semakin tidak terjangkau bagi sebagian besar traveler. Para fan harus merogoh kocek yang sangat besar untuk menikmati wahana yang ada.
Menyitir CNN, Sabtu (10/2/2024), setelah melakukan perjalanan baru-baru ini bersama suami dan kedua anaknya ke Walt Disney World Resort di Orlando, Florida, Gina Lee mengatakan bahwa ia merasa seperti kehilangan semua konsep tentang uang dan waktu.
"Semuanya menjadi lebih mahal. Ini gila," kata pembuat konten yang berbasis di New York ini.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saya merasa ketika Anda pergi ke Disney, rasanya seperti merencanakan pernikahan. Apa artinya 20 atau 30 dolar lagi? Sebelum menyadari, Anda sudah berada di luar kendali," kata dia.
Selama beberapa tahun terakhir, harga-harga telah naik di seluruh dunia Disney. Tidak hanya tiket masuk taman hiburan yang menjadi lebih mahal, tapi juga liburan kapal pesiar, suvenir, dan layanan streaming perusahaan.
Program Disney Vacation Club, menaikkan harga pada 30 Januari. Selama musim panas, Disney secara diam-diam menaikkan harga di dua restoran khusus dewasa di atas kapal pesiarnya menjadi USD 135 (Rp 2,1 juta) per orang untuk makan malam, atau naik USD 10 (156 ribu), menurut Disney Cruise Line Blog.
Beberapa dari kenaikan ini tidak terlalu besar dan biasa terjadi pada saingan Disney dalam bisnis hiburan dan perjalanan. Inflasi juga memainkan peran besar.
Kenaikan harga ini terjadi saat Disney menghadapi momen penting dalam sejarahnya. Raksasa hiburan global ini sedang bergulat dengan transisi yang masih belum menguntungkan ke streaming, kesalahan box office baru-baru ini seperti film animasi "Wish" yang dirilis pada bulan November dan rencana pergantian CEO yang tidak jelas.
Pertarungan hukum dengan Ron DeSantis, gubernur Florida, yang merupakan negara bagian yang memiliki taman hiburan terbesar dan paling menguntungkan bagi Disney, sedang berlangsung.
Para investor Disney tampaknya terguncang oleh ketidakpastian ini. Saham perusahaan ini turun 11% dalam lima tahun terakhir.
Perusahaan tidak menanggapi permintaan komentar dari CNN.
Sementara itu, harga tiket ke taman-taman utama telah melonjak. Tiket satu hari ke Disney World selama puncak musim liburan telah naik 47% sejak 2019, jauh melampaui tingkat inflasi, menurut Don Munsil, presiden MouseSavers, panduan online untuk diskon dan penawaran di taman hiburan Disney dan Universal.
Inilah perhitungan Disney untuk keluarga beranggotakan empat orang. Dua hari di taman Disneyland dan California Adventure pada akhir pekan pertama bulan Maret yang bukan merupakan periode puncak akan menghabiskan biaya USD 1.310 (Rp 20,5 juta) untuk tiket masuk dan parkir.
Genie+, tiket terusan yang mempercepat pembeli melewati beberapa jalur wahana, harus menambahkan USD 240 (Rp 3,7 juta) ke total biaya. Itu hampir mencapai USD 1.600.
Fasilitas yang biasa dinikmati oleh pelanggan Disney juga mulai menghilang. Dalam dua tahun terakhir, layanan antar-jemput gratis dari bandara ke taman-taman di Florida ditiadakan dan sistem FastPass yang dulunya gratis digantikan oleh Genie+, yang harganya mulai dari USD 25 (Rp 390 ribu) per hari.
(msl/ddn)
Komentar Terbanyak
Bangunan yang Dirusak Massa di Sukabumi Itu Villa, Bukan Gereja
Aturan Baru Bagasi Lion Air, Berlaku Mulai 17 Juli 2025
Viral Keluhan Traveler soal Parkir Jakarta Fair 2025: Chaos!