Di Maluku, terdapat masjid unik yang kubahnya mengandung 2,6 kilogram emas. Nahasnya, kini emas itu digondol maling.
Warga desa di Kabupaten Buru, Maluku dibuat geger kasus hilangnya kepala kubah emas Masjid Al-Huda di Desa Kaiely, Kecamatan Teluk Kaiely. Kubah masjid yang mengandung 2,6 kilogram emas murni itu raib digasak maling.
Parahnya lagi, emas yang dicuri tersebut padahal berukiran lafaz Allah.
"Emas yang dicuri itu berukiran lafaz Allah," kata Raja Petuanan Negeri atau Desa Kaiely, Fandi Ashari Wael kepada detikcom, Selasa (5/3/2024).
Fandi menjelaskan warga Desa Kaiely, Kecamatan Teluk Kaiely, mengetahui kepala kubah Masjid Al-Huda yang terbuat dari emas itu dicuri pada Senin (4/3) pukul 07.00 WIT. Kejadian tersebut bermula saat seorang pria warga desa setempat sedang menyeruput kopi di teras rumah, tepatnya di depan masjid.
"Namun dia merasa janggal setelah melihat kepala kuba emas masjid berukiran lafaz Allah sudah tidak ada lagi di tempatnya," ungkap Fandi.
Baca juga: Catat! Ini 6 Etika Masuk ke Masjid Nabawi |
Fandi mengatakan informasi itu kemudian menyebar dan membuat warga geger. Mereka tak menyangka kepala kubah emas seberat 2,6 kilogram pemberian para penambang emas Gunung Botak itu bisa dicuri.
Sebelum terjadi pencurian, tambah Fandi, warga sempat melihat beberapa pria yang tidak dikenal sering lalu lalang di depan masjid.
"Tetapi tak disangka kehadiran mereka pertanda akan terjadi pencurian," katanya.
Fandi pun telah melapor pencurian itu ke Polres Buru. Namun Kapolres Buru AKBP Sulastri Sukijang belum memberikan respons saat dimintai konfirmasi terpisah.
____________
Artikel ini telah tayang di detikSulsel
Simak Video "Video Jalan-jalan Lihat 'Pulau Uang Seribu' di Ternate"
(wkn/wkn)