Tidak semua barang dapat dibawa masuk ke dalam pesawat, termasuk sejumlah makanan dan minuman. Hal ini dilakukan demi memberikan kenyamanan dan keamanan bagi seluruh penumpang selama penerbangan.
Perlu diingat, perjalanan menggunakan pesawat jelas berbeda dengan menaiki mobil pribadi atau bus. Karena memiliki tingkat keamanan yang sangat tinggi, maka dari itu tak semua makanan dan minuman bisa dibawa oleh penumpang.
Lantas, apa saja makanan dan minuman yang tidak boleh dibawa penumpang ke dalam pesawat? Simak penjelasannya dalam artikel ini.
Makanan dan Minuman yang Tidak Boleh Dibawa di Pesawat
Bepergian menggunakan pesawat memang terbilang lebih cepat dan aman. Meski begitu, ada beberapa aturan yang harus dipatuhi oleh seluruh penumpang, salah satunya dilarang membawa makanan dan minuman tertentu.
Dilansir situs Travel+Leisure, berikut sejumlah makanan dan minuman yang tidak boleh dibawa penumpang ke dalam pesawat:
1. Minuman Beralkohol Tinggi
Kategori yang pertama adalah minuman beralkohol tinggi dengan kadar melebihi 70 persen. Beberapa jenis minuman alkohol tersebut di antaranya Everclear, grain alcohol, wiski, vodka, absinthe, dan beberapa rum tertentu yang melebihi dari 140 proof atau sekitar 70 persen ABV.
2. Makanan Kaleng
Makanan kaleng termasuk dalam kategori makanan yang dilarang dibawa ke dalam pesawat. Hal ini sesuai aturan dari Transportation Security Administration (TSA) nomor 3-1-1.
Makanan kaleng dilarang dibawa karena dianggap sebagai produk cair. Padahal, tak semua makanan kalengan berisi produk cair.
Untuk itu, ada ketentuan khusus terhadap makanan kaleng, mulai dari disimpan dalam bagasi kabin atau bagasi tercatat, dikemas seaman dan sekuat mungkin, serta ukurannya tak lebih dari 100 ml.
3. Saus, Selai, dan Krim
Bagi kamu yang membawa oleh-oleh makanan dalam bentuk saus, selai, dan krim, sebenarnya tidak diizinkan dibawa masuk ke dalam pesawat. Hal ini sesuai aturan nomor 3-1-1 dari TSA yang menganggap makanan tersebut berbentuk cair.
Akan tetapi, makanan tersebut masih bisa dibawa jika dimasukkan ke dalam bagasi tercatat. Selain itu, ukurannya tidak boleh lebih dari 100 ml.
4. Minyak, Cuka, dan Madu
Ketiga bahan makanan ini juga tidak boleh dibawa ke dalam pesawat, hanya saja jika dikemas dalam ukuran besar. Kamu masih bisa membawa minyak, cuka, dan madu jika ditempatkan dalam wadah kecil dan didaftarkan dalam bagasi tercatat.
5. Makanan Laut dan Daging Segar
Membawa hasil laut dan daging segar ke dalam kabin pesawat merupakan suatu pelanggaran. Untuk itu, para penumpang dilarang keras membawa makanan laut dan daging segar, seperti ikan, kepiting, udang, ayam, dan daging sapi segar.
Apabila memang perlu membawanya, maka pengiriman harus dilakukan dengan kargo. Jangan lupa dikemas sekuat dan seaman mungkin agar hasil laut dan daging segar masih tetap fresh saat tiba di tujuan.
6. Buah dan Sayuran Segar
Buah dan sayuran segar masih bisa dibawa ke dalam pesawat, asalkan wajib dikemas seaman mungkin. Namun jika buah dan sayuran sudah dihaluskan atau dijus, hal ini jadi dilarang sesuai aturan TSA nomor 3-1-1 yang melarang membawa benda cair ke dalam pesawat.
Meski begitu, pihak TSA masih memberikan keringanan dengan mengizinkan membawanya masuk ke dalam pesawat, hanya saja perlu ditempatkan di dalam wadah yang memiliki ukuran di bawah 100 ml.
Itu dia enam makanan dan minuman yang tidak boleh dibawa masuk ke dalam pesawat. Patuhi aturan tersebut demi keamanan dan kenyamanan selama penerbangan, ya!
Simak Video "Video Dear Pemerintah, Ini Saran CISDI agar Masyarakat Mau Makan Sehat"
(ilf/fds)