Viral di media sosial, pengunjung Alun-alun Kota Pasuruan digetok tarif parkir mobil sebesar Rp 15 ribu. Pengunjung itu pun protes dengan tarif parkir semahal itu.
Seorang pengunjung Alun-alun Kota Pasuruan mengunggah video soal tarif parkir mobil yang dia nilai mahal. Pengunggah juga meminta ada tindakan tegas dari petugas berwenang.
Video berdurasi 12 detik itu merekam seorang juru parkir tanpa seragam. Ia mengenakan celana jin, kemeja putih dan topi.
Perekam video merupakan pengendara mobil. Si juru parkir yang merasa direkam tampak memperlihatkan gerakan tangan 'nggak usah rekam'.
"Parkir Pasuruan mobil 15 ribu. Kalau memang kemahalan tolong langsung dipakno (ditindak)," seru perekam video seperti dilihat, Selasa (26/3/2024).
Video itu diambil pada malam hari. Video singkat itu tersebar luas di grup WhatsApp dan Facebook.
"Yang lagi viral... Parkir mobil ditarik 15 ribu, dengan alasan mengejar target setoran," kata warga di salah satu grup WhatsApp.
"Tukang parkir di Alun-alun Pasuruan hari-hari gini memang ugal. Penataan parkir juga sampai beberapa sap hingga arus lalin menjadi macet, kanan kiri diisi mobil. Buat jalan aja sulit, cukup 1 mobil saja," timpal lainnya.
Diketahui, kawasan Alun-alun Pasuruan selalu ramai pengunjung saat malam hari. Sayangnya, kondisi parkir yang semrawut belum bisa diurai. Keluhan soal tarif juga kerap terjadi.
Sementara itu, tarif resmi mobil pribadi di Kota Pasuruan hanya Rp 3.000, untuk motor hanya dikenai Rp 2.000 dan wajib diberikan karcis.
------
Artikel ini telah naik di detikJatim.
Simak Video "Video: Aksi Juru Parkir Ngamuk dan Ancam Bawa Ormas Berujung Ditangkap Polisi"
(wsw/wsw)