Sandiaga: Turis Bali Makin Berminat Menikah di Bali

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

Sandiaga: Turis Bali Makin Berminat Menikah di Bali

Antara - detikTravel
Jumat, 03 Mei 2024 14:07 WIB
Spot Wedding Outdoor di Bali
Ilustrasi wedding Bali (Dok. Istimewa)
Jakarta -

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno menyebut Bali menjadi digandrungi turis India. Termasuk, sebagai tempat melangsungkan pernikahan.

Sandiaga menyebut turis India menganggap Bali memiliki dua keunggulan sebagai tempat menikah. Yakni, cocok untuk melangsungkan resepsi pernikahan yang intim hanya bersama keluarga dan rekan terdekat. Selain itu, biaya yang dikeluarkan untuk menikah di Bali lebih sedikit.

"Pasangan India yang menikah di Bali mengatakan bahwa menariknya Bali bukan hanya pada pemandangan maupun kebudayaannya, tapi yang paling penting adalah menikah di Bali lebih murah bagi mereka," kata Sandi dalam sambutannya pada Jakarta Futures Forum di Jakarta, Kamis (2/5/2024).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Selain menyiapkan pesta di Bali, biaya yang perlu ditanggung mempelai adalah tiket penerbangan dan menyewa lokasi pernikahan. Tetapi, biaya bisa lebih murah karena tamu terbatas. Sebaliknya, kata Sandiaga, jamuan pernikahan di India bisa melibatkan hingga 5.000 orang.

"Pasangan India yang menikah di Indonesia tersebut merupakan sebagian dari wisatawan India yang pada periode 2023 mencatatkan kunjungan kedua tertinggi ke Bali setelah turis dari Australia," kata Sandi.

ADVERTISEMENT

Berkaca minat turis India untuk menikah di Bali, Sandiaga menyampaikan ide mengembangkan destinasi pariwisata super prioritas (DPSP) juga bakal dikembangkan untuk memberi pilihan lebih banyak kepada warga negara asing, khususnya dari India, yang hendak melangsungkan pernikahan di Indonesia.

Sandiaga menyebut Danau Toba di Sumatera Utara dapat menjadi opsi menarik bagi wisatawan India yang memilih menikah di Indonesia.

"Saya pikir, inilah waktu yang krusial saat kami mengembangkan tujuan pariwisata baru tidak hanya di Bali, tapi juga di Danau Toba, yang lebih dekat ke India," kata Sandi.

Sandi mengatakan hal tersebut menunjukkan potensi kerja sama pariwisata dengan India semakin terbuka lebar. Oleh karena itu, penerbangan langsung dari India ke berbagai tujuan pariwisata Indonesia dapat terus bertambah.

Ia juga mengatakan bahwa ahli programming dan komputer dari India juga membawa manfaat bagi sektor ekonomi kreatif Indonesia, khususnya di sektor ekonomi digital.

"Dengan demikian, keterikatan ekonomi antara Indonesia dan India dapat semakin erat. Ini adalah upaya kita bersama menjalin kolaborasi yang lebih dekat, lebih berkualitas, dan lebih berkelanjutan dalam sektor pariwisata dan ekonomi kreatif," kata Sandiaga.




(fem/fem)

Hide Ads