Pemandian Legendaris di Jepang Tutup, Muak Ulah Turis Nakal

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

Pemandian Legendaris di Jepang Tutup, Muak Ulah Turis Nakal

Syanti Mustika - detikTravel
Senin, 27 Mei 2024 21:09 WIB
Tradisi Jepang yang kental membuatnya menjadi salah satu pemikat destinasi wisata. Salah satunya onsen yang dikenal sebagai tempat berendam air panas.
Ilustrasi pemandian di Jepang (Getty Images)
Jakarta -

Pemandian kuno berusia 57 tahun terpaksa ditutup karena tidak tahan lagi menghadapi perilaku buruk pengunjungnya. Padahal, itu merupakan pemandian legendaris, lho.

Diberitakan The Straits Times, Senin (27/5/2024) pemandian itu adalah pemandian Kame no Yu di Prefektur Kanagawa, dekat Tokyo. Pemandian itu memastikan hanya akan buka hingga akhir Mei 2024.

Pengelola menyebut pengunjung melakukan pelecehan yang terus berulang. Selain itu, banyak turis berulah di sana.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menurut outlet berita Jepang Mainichi Shimbun, pemandian itu adalah satu-satunya pemandian umum 'sento' di kota Zama, di prefektur Kanagawa. Selama 57 tahun sejak beroperasi, pemandian itu berhasil memikat pengunjung dengan air panasnya yang populer, yaitu air sumur yang direbus dengan kayu bakar yang konon dapat menghangatkan tubuh dari dalam.

Tempat itu juga menawarkan layanan khusus untuk pemandian pribadi dan pemandian jeruk yuzu.

ADVERTISEMENT

Namun, tempat ini benar-benar lelah dengan prilaku buruk tamunya beberapa tahun terakhir. Mulai dari pencurian, perusakan alat, mengumpat, melanggar aturan parkir, tak membayar sauna, hingga membuang sampah serta perabotan rumah secara ilegal ke tempat tersebut.

Pemiliknya menolak memberikan rincian lebih lanjut tentang pelanggan yang mengganggu tersebut karena takut mengidentifikasi mereka. Warga lokal Jepang menyesalkan penutupan ini.

Dalam pemberitahuan penutupannya, sang pemilik juga menyelipkan rasa terima kasihnya kepada para pelanggan.

"Saya berasumsi akan ada banyak orang yang menggunakan pemandian umum dan fasilitas pemandian lainnya di masa depan. Saya meminta mereka agar tetap menjadi pelanggan dengan tulus," tulisnya di X.




(sym/fem)

Hide Ads