Kebun binatang di China dituduh dengan sengaja menggemukkan para hewannya agar menjadi binatang viral yang gemas layaknya kuda nil Moo Deng.
Melansir The Sun, Rabu (9/10/2024), terlihat foto-foto macan tutul gendut, beruang kegemukan, hingga burung merak yang ukurannya seperti kalkun.
Adalah Kebun Binatang Panzhihua Park di Cina yang telah dianggap mencoba membuat hewan-hewan gemuk tersebut. Kendati terlihat menggemaskan, tetapi banyak pihak menolak praktik tersebut.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Berbagai pihak menuduh kebun binatang sengaja menggemukkan hewan koleksi agar menciptakan sensasi seperti kuda nil Moo Deng. Foto hewan-hewan di sana pun viral saat macan tutul gemuk berguling-guling layaknya kucing rumahan.
Namun, pihak kebun binatang kini seakan memaksa hewan yang sudah terlanjur gemuk untuk diet. Misalnya dengan kandang macan tutul yang dibuat lebih besar dan pembatasan makan hanya 1,75 kg daging sapi setiap hari atau dengan pengganti daging seperti kelinci atau ayam.
Di sisi lain, harimau yang sudah berumur 16 tahun itu nampaknya menolak untuk langsing karena usianya yang sudah tua. Sementara itu kebun binatang tersebut mengklaim bahwa macan tutul itu hanya memiliki kulit yang longgar dan sehat-sehat saja.
Seorang staf kebun binatang tersebut Liu Maojun mengatakan bahwa pihaknya telah bertanya kepada ahli untuk membantu macan tutul untuk menurunkan berat badannya.
"Kesimpulannya adalah bahwa macan tutul tidak perlu direpotkan dengan upaya penurunan berat badan dan sebaiknya ia menikmati masa tuanya dengan tenang," saran ahli.
Adapun macan tutul dapat hidup hingga 17 tahun di alam liar. Sementara di penangkaran, macan tutul dapat hidup hingga 23 tahun.
Hewan gemuk lainnya di kebun binatang itu adalah beruang madu. Didokumentasikan saat hewan itu telentang nampak kekenyangan dengan remah-remah makanan di dadanya. Hewan liar yang menakutkan itu sekarang terlihat seolah menggemaskan.
Menurut media lokal, gemuknya hewan-hewan tersebut salah satunya dikarenakan kandang mereka yang kecil dan tidak memungkinkan banyak aktivitas fisik.
Namun, pihak kebun binatang menyatakan bahwa hewan-hewan itu sehat dan seluruh uang yang didapat dari harga tiket digunakan untuk memberi makan hewan-hewan tersebut.
Sementara itu, selain ada yang mengecam, ada pula yang menjadikan hal ini guyonan.
"Saya harap saya bisa terlahir kembali di Kebun Binatang Panzhihua di kehidupan berikutnya," imbuh warganet.
"Saya benar-benar mengacungkan jempol untuk kebun binatang ini. Hewan-hewan di kebun binatang lain sangat kurus," tulis yang lain.
Adapun Kebun Binatang Panzhihua Park merupakan rumah bagi lebih dari 130 hewan dari lebih dari 20 spesies.
(wkn/wkn)
Komentar Terbanyak
Penumpang Hilang HP di Penerbangan Melbourne, Ini Hasil Investigasi Garuda
Turis Brasil yang Jatuh di Gunung Rinjani Itu Sudah Tidak Bergerak
Keluarga Indonesia Diserang Pria di Singapura, Anak Kecil Dipukul dengan Botol