Lagi, Sebuah Pesawat Kena Tembakan

Kejadian pesawat ditembaki terulang kembali. Setelah beberapa waktu lalu berlokasi di Haiti, kejadian serupa berlangsung di Texas, AS.

Mengutip BBC, Senin (18/11/2024), sebuah pesawat Southwest Airlines dengan penumpang di dalamnya dihantam tembakan saat bersiap untuk lepas landas di Bandara Dallas Love Field di Texas. Pihak berwenang membenarkannya.

"Penerbangan 2494 sedang bersiap-siap untuk keberangkatan ke Indianapolis ketika sebuah peluru tampaknya menghantam sisi kanan pesawat di bawah dek penerbangan," kata juru bicara Southwest.

Menurut juru bicara bandara tidak ada yang terluka. Pesawat kemudian kembali ke gerbangnya serta para penumpang turun.

Landasan pacu bandara domestik sempat ditutup untuk sementara waktu, namun kemudian segera dibuka kembali.

Polisi Dallas memimpin penyelidikan atas insiden Jumat (15/11) malam tersebut. Para petugas menanggapi adanya laporan tembakan pada pukul 21.48 waktu setempat dan tiba di lokasi untuk mengecek bahwa pesawat tersebut telah tertembak.

Administrasi Penerbangan Federal (FAA) mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa peluru menghantam di dekat kokpit pesawat Boeing 737-800 Max. Tidak ada rincian yang secara resmi dikeluarkan mengenai situasi di sekitar kejadian tersebut.

Namun stasiun TV lokal WFAA melaporkan bahwa polisi meyakini bahwa penembakan tersebut merupakan hasil dari tembakan acak.

Media tersebut mengonfirmasi bahwa 99 orang berada dalam penerbangan tersebut. Southwest mengatakan bahwa mereka akan mengakomodasi semua penumpang dalam penerbangan lainnya.

Awal pekan ini, tiga pesawat yang sedang mendarat atau lepas landas dari bandara utama di Port-au-Prince, ibu kota Haiti, dihantam tembakan ketika kekerasan antar geng melanda negara Karibia tersebut.

Insiden-insiden tersebut mendorong Administrasi Penerbangan Federal (FAA) untuk mengeluarkan larangan selama 30 hari bagi maskapai-maskapai Amerika Serikat untuk terbang ke Haiti.

Video: Ngeri! Maskapai AS Ditembaki saat Hendak Mendarat di Haiti

Video: Ngeri! Maskapai AS Ditembaki saat Hendak Mendarat di Haiti