Gagal ke Antartika, Penumpang Pesiar Ngambek Mogok Makan

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

Gagal ke Antartika, Penumpang Pesiar Ngambek Mogok Makan

Weka Kanaka - detikTravel
Minggu, 01 Des 2024 15:05 WIB
Ilustrasi kapal pesiar
Ilustrasi kapal pesiar. (Getty Images/iStockphoto/MariaMarcone)
Jakarta -

Perjalanan kapal pesiar mewah gagal berangkat ke Antartika dan membuat para penumpang protes hingga melakukan mogok makan.

Melansir Nypost, Minggu (1/12/2024), kapal pesiar SH Diana yang merupakan kapal pesiar butik bintang lima menawarkan perjalanan ke Antartika. Namun, di tengah perjalanan menuju Kutub Selatan kecelakaan terjadi awal pekan ini yang membuat mereka gagal ke sana.

Sebelumnya para penumpang membayar sekitar 8.882 USD (sekitar Rp 140,6 juta) hingga 12.689 USD (sekitar Rp 200,9 juta) untuk pelayaran selama 20 malam. Namun kini, kapal yang dimiliki Swan Hellenic tersebut menolak mengganti biaya penumpang secara penuh.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Pergi ke Antartika merupakan perjalanan seumur hidup dan pelayaran ini memungkinkan banyak orang yang berada di dalam kapal untuk melakukannya," ujar salah satu penumpang yang kecewa pada The Times Of London.

Adapun kapal pesiar itu baru saja selesai dibangun tahun lalu di Helsinki, Finlandia. Namun, kini kapal itu mengalami kendala mesin. Menurut Business Insider, kapal mewah itu memiliki panjang 409 kaki dengan sembilan dek, kolam renang terbuka, spa, perpustakaan, laboratorium ekspedisi.

ADVERTISEMENT


SH Diana meninggalkan Capetown, Afrika Selatan pada 13 November, dengan tujuan utama singgah selama empat hari di Antartika, yang meliputi kunjungan ke Pulau Gajah, Pulau Heroina, Pulau Paulet, Brown Bluff, Monumen D'Urville, Pelabuhan Yankee, dan Pulau Deception.

Namun, masalah mesin melanda kapal tersebut. Kapten kapal memutuskan untuk mempersingkat waktu singgah di South Georgia dan membatalkan seluruh perjalanan ke Antartika.

Sebagai kompensasi, para penumpang diberi pilihan pengembalian uang tunai sebesar 50 persen atau kredit sebesar 65 persen untuk pelayaran di masa mendatang. Swan Hellenic juga menawarkan ekspedisi gratis di Ushuaia, Argentina, di mana kapal pesiar itu dijadwalkan untuk menjalani perbaikan saat kembali ke sana. Untuk saat ini, kapal itu tengah melaju dengan kecepatan hanya 6 knot (11 km/jam).

Di sisi lain, para penumpang merasa tidak puas dengan kompensasi dari pihak kapal pesiar. Mereka menganggap pihak kapal merasa acuh. Bahkan, sekelompok kecil penumpang asal Rusia melakukan aksi mogok makan sebagai bentuk protes.

Foto-foto menunjukkan para penumpang yang merasa sedih sambil memegang papan bertuliskan tuntutan untuk mendapatkan pengembalian uang secara penuh.

"Kami tidak senang dan kecewa karena perjalanan ini harus dihentikan dalam situasi seperti ini. Bagi sebagian besar dari kami, ini adalah pertama kalinya kami mengunjungi Antartika, dan mungkin merupakan kesempatan terakhir bagi banyak orang," curhat salah satu penumpang yang tidak jadi berangkat dalam sebuah surat kepada Swan Hellenic.

"Beberapa tamu sudah lanjut usia, penyandang disabilitas, dan telah berjuang keras untuk bisa sampai ke titik ini, hanya saja perjalanannya harus dipersingkat. Bagi banyak dari kita, mengunjungi Antartika adalah daftar keinginan seumur hidup yang ingin kita capai sebelum meninggal atau cacat," tambah mereka.

Dalam sebuah unggahan di Facebook yang diunggah kemarin, penumpang yang kecewa, Zachary Morgan, menuduh penyedia kapal pesiar tersebut telah menipu semua orang dan mengambil uang mereka.

Namun begitu, pelancong lain yang memilih untuk tidak disebutkan namanya mengatakan bahwa pihak kapal pesiar telah mengambil keputusan yang tepat.

"Mereka membuat keputusan yang tepat untuk tidak pergi ke Antartika karena alasan keamanan, tetapi hal ini ditangani dengan sangat buruk oleh Swan Hellenic," ujarnya kepada Times of London.

CEO Swan Hellenic Andrea Zito mengeluarkan sebuah pernyataan yang menganggap mogok makan sebagai hal yang kontraproduktif. Ia juga berjanji akan segera mengakhiri tindakan ini.




(wkn/wkn)

Hide Ads