Turis Perempuan Spanyol Tewas Saat Mandikan Gajah, Pawang Jadi Tersangka

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

Turis Perempuan Spanyol Tewas Saat Mandikan Gajah, Pawang Jadi Tersangka

bonauli - detikTravel
Kamis, 09 Jan 2025 09:05 WIB
Ilustrasi turis memandikan gajah di Thailand
Ilustrasi turis tewas saat mandikan gajah (Getty Images/Tamer ALKIS)
Koh Yao -

Seorang turis wanita asal Spanyol tewas saat memandikan gajah. Hasil penyelidikan menunjukkan pawang sebagai tersangka.

Pawang gajah itu bernama Theerayut Inthaphudkij, 38. Kepolisian menilai dia lalai hingga menyebabkan wisatawan wanita bernama bernama Blanca Ojanguren GarcΓ­a, 22, itu meninggal dunia.

Garcia mengalami cedera kepala setelah didorong oleh gajah saat sedang memandikan hewan tersebut. GarcΓ­a kemudian meninggal di rumah sakit.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kematiannya telah memunculkan kembali kekhawatiran atas industri pariwisata gajah Thailand, yang telah lama dikritik oleh kelompok-kelompok hak asasi hewan sebagai tidak etis dan berbahaya.

Para aktivis mengatakan bahwa memandikan gajah mengganggu perilaku perawatan alami dan dapat melukai hewan, sehingga membuat mereka mengalami stres yang tidak perlu.

ADVERTISEMENT

Setelah serangan tersebut, para ahli berpendapat bahwa gajah tersebut mungkin stres karena berinteraksi dengan wisatawan.

GarcΓ­a terluka oleh seekor gajah betina, Phang Somboon, 45, di Pusat Perawatan Gajah Koh Yao di Thailand selatan. Pacarnya, yang bepergian bersamanya, juga menjadi pusat perhatian selama insiden tersebut.

Menurut perkiraan lembaga amal internasional World Animal Protection, ada hampir 3.000 gajah yang menjadi koleksi di berbagai tempat wisata di Thailand.

Peta (People for the Ethical Treatment of Animals) mengatakan kepada BBC dalam sebuah pernyataan bahwa "insiden semacam itu menyoroti bahaya bagi manusia dan hewan."

"Setiap 'tempat perlindungan' yang memungkinkan manusia untuk menyentuh, memberi makan, memandikan, atau berinteraksi dekat dengan gajah dengan cara apa pun bukanlah tempat berlindung bagi gajah dan membahayakan nyawa wisatawan dan hewan," kata wakil presiden senior Peta Jason Baker.

Dakwaan kelalaian serupa sebelumnya telah diajukan terhadap pawang gajah yang gajahnya menewaskan wisatawan.

Pada 2017, seorang pemilik kamp gajah dan pawangnya didakwa atas kecerobohan yang menyebabkan kematian dan cedera setelah seekor gajah menewaskan seorang pemandu wisata Tiongkok dan melukai dua wisatawan di kota pantai Thailand, Pattaya.

Pada 2013, seekor gajah berusia 27 tahun dipotong gadingnya setelah menyerang dan membunuh seorang wanita.

GarcΓ­a, seorang mahasiswa hukum dan hubungan internasional di Universitas Navarra, Spanyol, tinggal di Taiwan sebagai bagian dari program pertukaran pelajar. Ia dan pacarnya tiba di Thailand pada tanggal 26 Desember 2024.

Menteri luar negeri Spanyol, Jose Manuel Albares, mengatakan konsulat Spanyol di Bangkok membantu keluarga GarcΓ­a dalam masa berduka.




(bnl/fem)

Hide Ads