Semakin Rapi! Pesona Anyar Katapang Condong Usai Penertiban Bangunan

Tampak bersih dan rapi kawasan pesisir Katapang Condong wilayah Pelabuhanratu, Kabupaten Sukabumi usai penertiban bangunan. Langsung tersaji laut yang indah.

Bangunan yang sebelumnya digunakan sebagai warung remang-remang dan tempat hiburan kini telah rata dengan tanah, menyisakan hamparan pasir yang terbuka langsung ke laut.

Perubahan ini memunculkan beragam tanggapan dari warga sekitar. Sebagian merasa lega karena pemandangan laut kini lebih terbuka dan bersih, sementara yang lain menyoroti hilangnya tempat hiburan yang sebelumnya menjadi daya tarik bagi segelintir kalangan.

"Kalau sekarang lebih enak dilihat. Dulu dari sini banyak bangunan liar yang nutupin pemandangan, sekarang lautnya kelihatan jelas, lebih bagus," ujar warga Palabuhanratu, Rendi dikutip dari detikJabar, Jumat (7/2/2025).

Menurutnya, kawasan itu kini lebih nyaman untuk dinikmati sebagai tempat wisata.
"Biasanya kalau sore suka ada orang yang duduk-duduk, sekarang lebih banyak yang datang, mungkin karena lebih lega lebih leluasa pemandangannya," tambahnya.

Namun, bagi beberapa warga lainnya, hilangnya bangunan-bangunan tersebut juga mengubah suasana malam di Katapang Condong yang sebelumnya dikenal ramai dengan hiburan malam.

"Kalau dulu di sini ada warung-warung, ada tempat hiburan buat orang-orang yang cari kesenangan malam. Sekarang sepi, ya beda suasananya," kata Darman.
Meski demikian, banyak yang setuju bahwa penertiban tersebut membawa dampak positif, terutama bagi estetika pantai. Darman menganggap kondisi baru itu lebih sehat bagi lingkungan dan citra wisata daerah.

"Dulu kalau malam lampunya warna-warni, musik kencang, sekarang lebih alami, cuma suara ombak saja. Mungkin buat yang suka hiburan malam kehilangan tempat, tapi buat yang mau suasana lebih tenang ya bagus," ujar Darman.

Dengan wajah baru yang lebih bersih dan terbuka, Katapang Condong kini menghadirkan pengalaman berbeda bagi masyarakat dan wisatawan.
Ke depan, harapan warga adalah agar kawasan itu bisa dikelola lebih baik tanpa kembali ke kondisi sebelumnya terlebih adanya rencana penataan kawasan wisata oleh salah satu perusahaan swasta.

-------

Artikel ini telah tayang di detikJabar.