Seorang pria menyebabkan kerusakan di Basilika Santo Petrus, Vatikan, setelah melompat ke altar utama dan menjatuhkan tempat lilin dari abad ke-19 yang bernilai ribuan dolar.
Dilansir dari CNN, Minggu (9/2/2025) sebuah video yang diunggah di X menunjukkan pria tersebut naik ke altar yang digunakan untuk perayaan liturgi besar yang dipimpin oleh Paus Fransiskus.
Dalam video tersebut, ia terlihat melepas kain altar sebelum akhirnya dihentikan oleh petugas keamanan di hadapan para wisatawan yang terkejut. Altar utama tersebut terletak tepat di bawah kanopi batu basilika yang sangat terkenal, yang dirancang oleh seniman Italia, Gian Lorenzo Bernini, dan baru-baru ini telah dipugar.
Menurut laporan kantor berita Italia, Ansa, pria yang terlibat dalam insiden tersebut merupakan warga negara Rumania dan tempat lilin yang dijatuhkannya bernilai sekitar 31.000 USD (Rp 480 juta).
Seorang juru bicara Vatikan menyatakan bahwa pelaku memiliki keterbelakangan mental serius dan telah ditahan oleh Kepolisian Vatikan sebelum diserahkan kepada pihak berwenang Italia.
Dalam laporan tersebut, pihak CNN telah menghubungi Vatikan untuk meminta komentar lebih lanjut. Namun hingga tulisan ini dibuat belum ada informasi lebih lanjut terkait insiden tersebut.
Kejadian itu terjadi selama perayaan tahun jubilee Gereja Katolik yang diperkirakan akan mendatangkan sekitar 32 juta peziarah ke Roma pada tahun 2025.
Basilika Santo Petrus telah bersiap menyambut kedatangan banyak pengunjung, mengingat tempat tersebut menjadi tujuan utama bagi mereka yang datang ke Roma untuk merayakan Yubileum.
Sebagai langkah antisipasi, Basilika telah memasang kaca pelindung baru di depan patung Pieta karya seniman Michelangelo, yang pernah diserang dengan palu pada tahun 1972. Kejadian serupa pernah terjadi pada tahun 2019 di mana seseorang melemparkan tempat lilin dari altar utama.
Simak Video "Video: Momen Jenazah Paus Fransiskus Dipindahkan ke Basilika Santo Petrus"
(upd/wsw)