Sosok bule asal Amerika Serikat yang menganiaya dan menginjak kepala pria Pangandaran sampai helmnya pecah ternyata cukup misterius di mata warga.
Warga Negara Asing (WNA) asal Amerika berinisial ZSS bikin onar di Pangandaran usai menendang lansia hingga terkapar. Sosok bule berusia 51 tahun itu mulai terungkap.
Bule asal California tersebut diketahui sudah lama tinggal di kawasan Dusun Parapat, Desa Pangandaran usai menikah dengan istrinya yang WNI dan memiliki anak.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kendati demikian, selama tinggal bule tersebut tak diketahui oleh pemerintah desa setempat. Dia juga tak pernah melapor ke pihak desa.
"Selama tinggal di wilayahnya bule itu tidak ada laporan ke Pemdes dan tidak ada laporan ke Desa," kata Kades Pangandaran Adi Fitriadi, Rabu (12/2/2025).
Sementara itu, Kuasa hukum korban, Ai Giwang Sari, mengatakan, bahwa istri terduga pelaku penganiayaan memang dikabarkan bekerja di perusahaan milik Susi Pudjiastuti.
"Jadi, istrinya yang bekerja di Susi Pudjiastuti. Kalau, suaminya enggak tahu," ucap Ai.
Dihubungi terpisah, Kasi Humas Polres Pangandaran Aiptu Yusdiana mengatakan saat ini masih proses penyelidikan dan pemeriksaan para saksi.
"Kami juga sudah melayangkan surat ke kantor Imigrasi," ucapnyan.
Namun, kata Yusdiana, WNA yang diduga aniaya pria lansia itu saat ini belum dipanggil.
"Secepatnya akan ada pemanggilan terduga pelaku penganiayaan," katanya.
Sebelumnya diberitakan, pria lansia bernama Nasimun (60) dianiaya oleh bule Amerika ZSS (51). Semua bermula saat korban yang mengendarai sepeda motor bersama istrinya secara tak sengaja menyenggol motor bule yang sedang terparkir.
Nasimun tak sengaja menabrak sepeda motor ZSS karena berusaha menghindari mobil yang tiba-tiba keluar dari gang. Kala itu anak dari ZSS yang duduk di atas motor juga ikut terjatuh.
Melihat kejadian tersebut, si bule langsung menghampiri, menendang dan menginjak-injak kepala korban. Bahkan helm yang masih dipakai korban pun sampai pecah.
------
Artikel ini telah naik di detikJabar.
(wsw/wsw)
Komentar Terbanyak
Penumpang Hilang HP di Penerbangan Melbourne, Ini Hasil Investigasi Garuda
Turis Brasil yang Jatuh di Gunung Rinjani Itu Sudah Tidak Bergerak
Ada Apa dengan Garuda Indonesia?