Singapura mencatatkan turis asal Indonesia sebagai yang terbanyak se-ASEAN pada 2024. Kini Singapura percaya diri berfokus menggaet wisatawan muslim.
Berdasarkan data dari Singapore Tourism Board (STB), jumlah kunjungan wisatawan Indonesia mencapai 2,49 juta, meningkat 8% dibandingkan 2024. Turis Indonesia berada di peringkat kedua secara global, setelah pasar China, dan pertama di kawasan Asia Tenggara.
Singapore Tourism Board (STB) menyatakan rasa syukur dan terima kasih kepada Indonesia, karena terus-terusan menjadi penyumbang turis untuk Singapura. Secara global, turis RI berada di peringkat dua setelah pasar Tiongkok dan pertama di kawasan Asia Tenggara.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Total kunjungan turis RI 2,49 juta wisatawan, angka ini naik 8% dari 2,3 juta di tahun 2023," kata Indriati Permatasari, Manager Indonsia STB, dalam momen buka puasa bersama di Park Hyatt Jakarta, pada Selasa (11/3/2025).
Pada tahun 2024, Singapura menerima 16,5 juta wisatawan mancanegara, meningkat 21,5% dari tahun 2023. Penerimaan pariwisata Singapura mencapai SGD 22,4 miliar (Januari-September 2024), naik 10% dibandingkan periode yang sama tahun 2023 sekitar SGD 20,3 miliar.
Penerimaan pariwisata sepanjang tahun 2024 diperkirakan mencapai batas atas dari rentang proyeksi STB sebesar SGD 27,5-29 miliar.
![]() |
Tahun ini, Singapura kembali menggaungkan kampanye Made in Singapura dengan fokus pada destinasi ramah muslim. Negara ini lagi-lagi meraih peringkat pertama di antara negara-engara Non-OKI (Organisasi Kerja Sama Islam).
"Singapura memiliki lebih dari 2.900 tempat makan bersertifikat Halal yang tersebar di seluruh penjuru. Termasuk lebih dari 900 gerai cepat saji dan 500 kios jajanan autentik lokal dan internasional," dia menambahkan.
Berdasarkan Mastercard-Crescentrating Global Muslim Travel Index (GMTI) 2024 Singapura telah mempertahankan posisi teratas sebagai destinasi ramah muslim Non-OKI selama sembilan tahun berturut-turut.
Salah satu faktor pendukungnya adalah ketersediaan lebih dari 70 masjid yang tersebar di seluruh Singapura, dengan fasilitas shalat yang tersedia di berbagai kawasan wisata dan atraksi populer.
Selain destinasi ramah muslim, Singapura juga terus memperkuat posisinya sebagai destinasii MICE (Meetings, Inncentives, Conventions and Exhibitions) terkemuka, sejauh ini Singapura sudah menempati peringkat kedua dalam Internasional Conngress and Convention Associaton (ICCA) Worldwide City Rankings 2023 dan mempertahankan posisinya sebagai Top Meeting di Asia Pasifik selama 21 tahun berturut-turut.
Untuk mendukung MICE, Singapura menawarkan beberapa skema termasuk Singapura MICE Adventage Programme (SMAP) dengan banyak diskon, termasuk 80 pengalaman wisata gratis bagi grup MICE dan Business Events in Singapore (BEiS) yang mendukung pengembangan acara berkualitas di Singapura.
Dalam aspek berkelanjutan, Negeri Merlion berhasil menempati peringkat teratas di Asia Pasifik dan ketujuh secara global dalam Global Destinasion Sustainability Index 2024. Pencapaian ini mencerminkan komitmen Singapura terhadap Singapore Green Plan 2030, yang memastikan pengunjung dapat menikmati pengalaman wisata yang bertanggung jawab.
(bnl/fem)
Komentar Terbanyak
Brasil Ancam Seret Kasus Kematian Juliana ke Jalur Hukum
Foto: Momen Liburan Sekolah Jokowi Bersama Cucu-cucunya di Pantai
Aturan Baru Bagasi, Presdir Lion Air Group: Demi Keselamatan