Masjid Agung Tuban merupakan salah satu bukti sejarah terkait perjalanan Islam di Tanah Air sejak zaman dulu yang masih terawat hingga saat ini.
Keunikan masjid tersebut yakni memadukan arsitektur gaya Timur Tengah, Irak, Jawa, yang menjadikannya sebagai masjid ikonik nan megah di Kota Bumi Wali itu.
Dari menara hingga kubah, bangunan Masjid Agung Tuban dihiasi warna-warni mencolok yang membuatnya tampak seperti istana dalam dongeng. Keindahan arsitekturnya yang khas juga menjadi daya tarik bagi para peziarah dan wisatawan religi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ada tampak gaya masjid di Timur Tengah, tetapi kalau dilihat masih ada gaya Jawanya. Ornamen Jawa mulai dari pintu dan mimbar di bangunan inti dalam masjid sebagai bukti sejarah yang tetap dipertahankan, bisa dilihat hingga saat ini," ujar salah satu takmir Masjid Agung, Agus Suryanto, dikutip dari detikJatim, Kamis (13/3/2025).
Masjid ini pertama kali dibangun pada abad ke-15 oleh Syekh Abdurrahman atau lebih dikenal sebagai Bupati Tuban pertama, Raden Ario Tedjo. Sejak awal, masjid tersebut menjadi bagian dari sejarah perjuangan para Waliyullah dalam menyebarkan agama Islam di Pulau Jawa.
Bukti sejarah perjuangan Islam dapat ditemukan di Museum Kembang Putih yang berada di sebelah masjid. Museum ini menyimpan berbagai peninggalan bersejarah, seperti kitab Al-Qur'an kuno, keramik China, pusaka, dan berbagai artefak lainnya.
Meski telah mengalami beberapa kali renovasi, Masjid Agung Tuban tetap mempertahankan elemen bangunan lamanya sebagai simbol sejarah penyebaran Islam di masa lalu. Letaknya yang strategis di sebelah barat Alun-alun Tuban dan berdekatan dengan makam Sunan Bonang, menjadikannya semakin ramai dikunjungi para peziarah.
"Karena kita ini ziarah ke makam Mbah Sunan Bonang, selalu mampir sholat di Masjid Agung ini, indah sekali arsitekturnya," tutur warga Bojonegoro, Azka Alfarizqy.
Setiap hari, masjid ini selalu dipadati oleh jamaah dan peziarah dari berbagai daerah. Tak sedikit dari mereka yang juga mengabadikan momen dengan berfoto di masjid bersejarah yang menjadi saksi penyebaran Islam oleh para Waliyullah itu.
-----
Artikel ini telah tayang di detikJatim.
(upd/upd)
Komentar Terbanyak
Brasil Ancam Seret Kasus Kematian Juliana ke Jalur Hukum
Foto: Momen Liburan Sekolah Jokowi Bersama Cucu-cucunya di Pantai
Layangan di Bandara Soetta, Pesawat Terpaksa Muter-muter sampai Divert!