Selalu berhati-hati tak hanya diterapkan dalam rutinitas, tapi juga saat liburan. Bocah ini salah satu bukti nyata.
Pada Kamis (7/8), sesuatu terjadi Sungai Tuaojiang, Kota Kuno Fenghuang, Provinsi Hunan. Seorang bocah lelaki tiba-tiba jatuh ke sungai saat bermain bersama keluarganya.
Tiba-tiba saja ia terseret arus dari pinggir sungai yang membawanya ke tengah sungai. Dalam hitungan detik, Marta Santana (31) seorang mantan pelatih renang asal Spanyol, melihat bocah itu terseret tepat di bawah jembatan, tempat ia berdiri. Ia meluncur untuk menyelamatkan bocah itu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saya tidak berpikir dua kali dan melompat ke sungai untuk menyelamatkannya. Saya menangkapnya agar dia tidak tenggelam," katanya seperti dikutip dari China Daily pada Kamis (14/8/2025).
Kakek bocah lelaki itu juga melompat ke air tak lama setelah Santana. Mereka menarik bocah lelaki itu ke darat bersama-sama. Santana mencatat tempat itu cukup dalam dengan arus yang kuat untuk seorang anak kecil.
"Insting sayalah yang mendorong saya untuk terjun menyelamatkannya," ujarnya, seraya menambahkan bahwa ia tetap waspada di dekat air karena ia tahu arus air berbahaya.
Video penyelamatan yang dilakukan Santana viral dan mendapat pujian dari netizen Tiongkok. Santana merasa lega karena si anak selamat.
"Ia pasti akan melakukan hal yang sama" jika mengalami situasi serupa," ucapnya.
Santana juga mengucapkan terima kasih atas bantuan si kakek dan memujinya. Saksi mata mengatakan jembatan dermaga batu tempat Santana melompat berjarak sekitar 5 hingga 10 meter dari tempat anak itu jatuh ke air dan arusnya deras.
Setelah penyelamatan tersebut, topik 'wisatawan wanita asing dengan berani menyelamatkan seorang anak laki-laki di kota kuno Fenghuang' menjadi tren di platform media sosial Sina Weibo, dengan lebih dari 1,8 juta tayangan di internet.
Netizen meninggalkan komentar seperti "Kebaikan tak mengenal batas" dan "Mereka yang bersiap terjun ke air juga pahlawan".
Santana baru pertama kali liburan ke Tiongkok, ia tiba sejak akhir Juli. Wanita Spanyol itu telah mengunjungi Beijing dan Shanghai, serta Zhangjiajie dan Xiangxi di Provinsi Hunan. Ia mengatakan bahwa perjalanan itu sempurna. "Saya menikmati perjalanan ke Tiongkok ini. Saya menyukai keramahan orang-orang Tiongkok," ujarnya.
Yang Xiaoli, Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Fenghuang, berterima kasih kepada Santana. "Tindakan tanpa pamrih dari wisatawan mancanegara tersebut merupakan tindakan heroik. Perilaku yang berani dan baik hati seperti itu sungguh mengagumkan," ujarnya.
Saksikan Live DetikPagi :
(bnl/ddn)
Komentar Terbanyak
Traveler Muslim Tak Sengaja Makan Babi di Penerbangan, Salah Awak Kabin
Pesona Patung Rp 53 Miliar di Baubau, Sulawesi Tenggara Ini Faktanya!
Pembangunan Masif Vila di Pulau Padar, Pengamat: Menpar Kok Diam?