All Indonesia Berlaku, Bandara Soekarno-Hatta Target 100% Penumpang Isi Data

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

All Indonesia Berlaku, Bandara Soekarno-Hatta Target 100% Penumpang Isi Data

Femi Diah - detikTravel
Rabu, 01 Okt 2025 11:39 WIB
Penumpang pesawat mendorong troli setibanya di Terminal 1 Bandara Soekarno-Hatta, Kota Tangerang, Banten, Sabtu (5/4/2025). PT Angkasa Pura Indonesia Cabang Bandara Soekarno-Hatta mencatat pada H+4 Lebaran sebanyak 92.557 penumpang tiba di bandara tersebut dan memprediksikan puncak arus balik Lebaran akan terjadi pada Minggu (6/4) dan Senin (7/4) dengan total kedatangan penumpang mencapai 187.000. ANTARA FOTO/Putra M. Akbar/tom.
Ilustrasi Bandara Soekarno Hatta (Putra M. Akbar/Antara)
Jakarta -

Kantor Imigrasi Soekarno-Hatta mendukung sistem pelayanan 'All Indonesia' mulai 1 Oktober 2025. Target 100% penumpang mengisi data sebelum tiba di Tanah Air.

Kepala Kantor Imigrasi Kelas I Khusus TPI Soekarno-Hatta (Soetta) Galih Priya Kartika Perdhana mengatakan bahwa seluruh maskapai telah diimbau untuk mengingatkan penumpang terkait kewajiban mengisi All Indonesia sejak proses pembelian tiket saat check-in hingga boarding.

"Setiap pergerakan orang, baik WNI maupun WNA melalui Tempat Pemeriksaan Imigrasi dapat diketahui. Ada unsur sosialisasi, tetapi juga ada unsur paksaan karena sifatnya kewajiban," kata dia.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Galih bilang sebagai dukungan dalam menyukseskan kebijakan All Indonesia, pihaknya akan memberikan pengumuman/informasi melalui alat display digital maupun manual yang tersebar di berbagai titik di bandara Soetta.

Galih mematok target menargetkan sekitar 100 persen penumpang mengisi All Indonesia sebelum tiba di Tanah Air dapat tercapai dengan kerjasama dan komunikasi efektif antar pihak.

ADVERTISEMENT

"Targetnya 100 persen penumpang sudah mengisi," kata dia.

Untuk memfasilitasi penumpang yang tidak memiliki gawai atau lansia, Imigrasi telah menyiapkan 15 kios manual di Terminal 3 dan 6 kios di Terminal 2. Di kios tersebut, penumpang dapat mencetak QR code All Indonesia sebelum melanjutkan perjalanan dibantu oleh petugas yang disiagakan.

"Data terkini menunjukkan baru sekitar 70 persen penumpang yang sudah mengisi All Indonesia selama masa uji coba sejak Juli hingga September. Karena itu, sosialisasi masif masih dilakukan," kata dia.

Galih mengatakan saat ini Imigrasi juga telah bekerja sama dengan maskapai untuk memastikan penumpang mengisi sebelum berangkat.

Dimana terdapat dua titik penting yang harus dilalui. Pertama, saat penumpang check-in di bandara asal, di sinilah instrumen himbauan dijalankan.

"Kedua, di bandara kedatangan Indonesia, tetapi ini berpotensi menimbulkan penumpukan. Jadi peran maskapai sangat penting," ujar dia.

Galih menegaskan, pihaknya telah menyiapkan SDM, sarana, dan prasarana untuk mengantisipasi pemberlakuan penuh All Indonesia di Bandara Soekarno-Hatta.

"Komitmen kami jelas, Imigrasi siap menerapkan All Indonesia demi kelancaran dan keamanan perjalanan," kata dia.




(fem/fem)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads