Terkuak Teka-teki Tetesan Air Bau Busuk di Tebing Pantai Suluban Bali

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

Terkuak Teka-teki Tetesan Air Bau Busuk di Tebing Pantai Suluban Bali

Agus Eka - detikTravel
Rabu, 03 Des 2025 09:23 WIB
Dugaan pencemaran tebing Pantai Suluban, Desa Pecatu, Kecamatan Kuta Selatan, Badung. (Foto: tangkapan layar video di medsos)
Dugaan pencemaran tebing Pantai Suluban, Desa Pecatu, Kecamatan Kuta Selatan, Badung. (Tangkapan layar video di medsos)
Jakarta -

Teka-teki tetesan air berbau tak sedap di tebing Pantai Suluban, Desa Pecatu, Kecamatan Kuta Selatan, Badung, Bali, yang viral di media sosial (medsos), terungkap. Air bau itu ternyata bersumber dari pipa pembuangan restoran.

Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Badung, Made Rai Warastuthi, memastikan ada kebocoran pipa.

"Kemarin tim kami begitu melihat di medsos, langsung pagi-pagi turun ke sana untuk mengecek asal atau sumber dari air itu. Nah, dilihat ada kebocoran pipa pembuangan di atas," ujar Warastuthi, saat ditemui di kantornya, Selasa (2/12/2025) dilansir detikBali.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pipa yang bocor merupakan saluran pembuangan makanan. Tim DLHK Badung sudah menemui pengelola restoran. "Sudah kami minta segera pada hari itu juga memperbaiki kebocoran," kata Warastuthi.

Warastuthi mengatakan pelaku usaha di sana sudah memiliki instalasi sederhana untuk menampung limbah yang kemudian diangkut pihak ketiga. Tim DLHK Badung sudah memastikan tidak ada pembuangan limbah secara sengaja.

ADVERTISEMENT

"Hanya pipa sambungannya yang bocor. Jadi bukannya dibuang itu, tetapi pipa sambungannya yang bocor. Di situ ada yang ditampung, ada yang mempunyai instalasi malahan di sana, dan ada juga yang mempunyai penampungan, kemudian dari penampungan itu didorong ke atas untuk diangkut pihak ketiga," kata Warastuthi.

Plt Kepala DLHK Badung, Made Rai Warastuthi. (Foto: Agus Eka/detikBali)Plt Kepala DLHK Badung, Made Rai Warastuthi. (Agus Eka/detikBali)

DLHK Badung berencana mengadakan pertemuan lebih intens dengan para pengusaha dan warga desa setempat untuk mendiskusikan pengelolaan air limbah. Tujuannya untuk memastikan semua pihak dapat mengelola limbah dengan standar yang cukup, baik melalui penampungan dan pengangkutan oleh pihak ketiga maupun melalui Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) sederhana.

"Nanti kami akan diskusi lebih soal ini lagi, lebih intens lagi, supaya semuanya bisa hadir di sana dan kami dalami lagi masalahnya. Kami harus memastikan pengelolaan limbah dan sampah dilakukan dengan benar," kata Warastuthi.

Kabar tetesan air berbau menyengat itu disampaikan oleh video kreator konten perjalanan saat mengunjungi Pantai Suluban. Dia terkejut setelah menemukan salah satu titik tebing pantai itu mengeluarkan tetesan air berbau tak sedap.

Video tersebut awalnya memperlihatkan pria yang antusias menunjukkan perjalanan yang sulit saat menuruni labirin tangga menuju pantai. Ia mendeskripsikan pantai itu sebagai hidden gem dengan pemandangan tebing batu yang memukau.

Setibanya di area pantai yang diapit gua batu yang indah, ia mengungkapkan kekecewaannya karena mencium bau tak sedap yang menyengat. Pria tersebut menyoroti adanya dugaan pembuangan yang mengalirkan air limbah langsung dari atas tebing ke area pantai berpasir.

"Pertama kali datang, view-nya bagus banget, tebingnya, cave-nya (gua) bagus banget. Tetapi, ada satu hal yang bikin aku kecewa banget," ujar pemilik akun Tiktok doradeexplorer itu.

Dia kemudian berjalan mendekat dan menunjuk ke arah air yang mengalir di tebing. Ia meyakini sumber aliran tersebut berasal dari saluran pembuangan limbah (septic tank) dari bangunan di atas tebing.

"Ini air apa, guys? Air t*i, bau banget! Aku yakin banget ini air septic tank, lihat alirannya," tambahnya dengan nada kecewa.

Ia terkejut melihat beberapa turis asing bermain air bahkan terlihat mandi di bawah aliran itu, yang kemungkinan besar disalahpahami sebagai air terjun alami. "Ini airnya ngalir dari atas dan yang bikin lebih miris lagi, bule-bule ini mandi di situ," ujar dia.

***

Selengkapnya klik di sini.




(fem/fem)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads