Keputusan Accor untuk me-rebranding hotel dan menghadirkan Grand Mercure pertama di Malaysia menjadi langkah tepat untuk memanjakan wisatawan saat liburan ke Malaysia. Lokasinya sangat strategis dan dekat dengan ragam atraksi wisata.
Hotel Grand Mercure Kuala Lumpur Bukit Bintang diresmikan Accor pada tanggal 1 Oktober 2025 lalu. Hotel ini berada di 117 Jalan Pudu, Kuala Lumpur. Kalau ditempuh dari Bandara Internasional Kuala Lumpur, durasi perjalanannya sekitar 50 menit saja.
detikTravel pun berkesempatan merasakan pengalaman menginap di Grand Mercure Kuala Lumpur Bukit Bintang pada tanggal 2-4 Desember 2025. Saat pertama kali memasuki lobi hotel, paduan warna-warna cerah menyelimuti ragam interior, menyambut para tamu yang datang. Bergeser sedikit ke arah lounge, saya dibuat salah fokus dengan nama 'Songket Lounge'.
Ternyata, ini adalah salah satu bentuk komitmen dari Grand Mercure Kuala Lumpur Bukit Bintang untuk menghadirkan Malaysia di setiap sudut hotel, mulai dari interior hingga kulinernya. Saya dan rombongan pun juga diajak melihat Agarwood Restaurant, yang nama 'agarwood' diambil dari nama kayu yang unik dan mahal di sana.
"Semua hal di sini terinspirasi dari sesuatu yang berkaitan dengan budaya Malaysia, contohnya dari nama restoran kami, Agarwood Restaurant yang diambil dari kayu unik Malaysia yang sangat mahal. Juga di restoran kami menawarkan masakan lokal yang unik. Lalu lounge kami ada namanya Songket Lounge," papar Danny Koh, General Manager Grand Mercure Kuala Lumpur Bukit Bintang.
Terdapat beberapa tipe kamar yang ditawarkan Grand Mercure Kuala Lumpur Bukit Bintang. Mulai dari deluxe, superior hingga executive room. Kamu juga bisa memilih apakah ingin kasurnya yang king, queen, two single bad serta tawaran kamar dengan city view. Menariknya, traveler yang ingin beramai-ramai, misalnya menginap bersama anak, hotel ini menawarkan Deluxe Familiy room, yang kamarnya memiliki 1 king bed dan 2 single beds dengan luas kamar 50 meter persegi.
Selama dua malam, saya menginap di Superior King Room yang luas kamarnya 28 meter per segi. Di dalam kamar, fasilitasnya sangat lengkap, mulai dari peralatan mandi, shower, jubah mandi, brankas, pembuat kopi, setrika, minibar hingga smart TV.
Kamar yang saya tempati terasa sangat lega. Kebetulan saya mendapatkan kamar yang view-nya langsung ke Jalan Pudu. Lumayan nih, bisa santai baca buku sembari rebahan di sofa dengan pemandangan gedung-gedung dan kesibukan Jalan Pudu.
Ruangannya yang luas juga memudahkan saya untuk salat di kamar. Peletakan kasur yang sejajar dengan arah kiblat, membuat saya mendapatkan ruang untuk salat yang lumayan lega.
Kamar yang dihiasi 'warna bumi' ini begitu nyaman dan dilengkapi dengan wall panel dari anyaman rotan. Suasananya terasa hangat, merangkul, dan saya tidak 'terintimidasi' dengan interior kamar yang heboh atau menonjol.
Semua yang saya butuhkan 'dijawab' oleh kamar ini. Kamar lega, kasus besar, amenities dan room supllies-nya lengkap, ada sofa, bisa Netflix, WiFi kencang, ada water heater dan lainnya. Kondisi ini mendukung saya untuk berleha-leha di kamar.
Oh iya, kamar-kamar di Grand Mercure Kuala Lumpur Bukit Bintang sudah menerapkan keberlanjutan lho. Hotel tidak lagi menggunakan plastik sebagai pembungkus amenities, air minum pun disajikan dalam botol kaca, nggak ada lagi tempat sabun-lotion dengan botol plastik sekali pakai dan lainnya.
Setelah tidur dengan nyenyak semalaman, paginya saya pun mengisi perut keroncongan dengan sarapan di Agarwood Restaurant. Ragam menu yang disajikan restoran yang disertifikasi Halal ini, mulai dari kuliner Malaysia, khas Pecinan, western food, dan dilengkapi dengan 2 mesin kopi, aneka teh, salad, buah, dessert dan lainnya. Restorannya juga luas.
Di tengah-tengah sarapan saya juga sempat melihat beberapa kali koki memeriksa ketersediaan makanan yang disajikan. Para server pun tak henti lalu lalang mengangkat piring kotor, memastikan para tamu menikmati santapan paginya.
Oh iya,di luar jadwal sarapan, traveler juga bisa kok menikmati masakan khas Malaysia untuk lunch atau dinner di sini. Banyak pilihan menu kuliner Malaysia dan Pecinan, tapi kuliner populer yang disajikan di Agarwood adalah nasi lemaknya. Kamu harus coba menu Sago Gula Melaka sebagai dessert, enak!
Simak Video "Video Myze Hotel Waingapu: Nyeni dan Dipenuhi Ornamen Budaya Khas Sumba"
(sym/sym)