Travel Warning: Delhi Polusi Parah, Penerbangan Batal, Kereta Api Tertunda

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

Travel Warning: Delhi Polusi Parah, Penerbangan Batal, Kereta Api Tertunda

Syanti Mustika - detikTravel
Jumat, 19 Des 2025 14:38 WIB
Travel Warning: Delhi Polusi Parah, Penerbangan Batal, Kereta Api Tertunda
Ilustrasi polusi di India ( REUTERS/Adnan Abidi)
Delhi -

Kabut asap beracun dan tebal menyeliputi Kota Delhi, India sejak Jumat pagi. Saking parahnya, ratusan penerbangan dan puluhan perjalanan kereta api tertunda.

Dilansir dari ZeeNews, Jumat (19/12/2025) Bandara Internasional Indira Gandhi (IGI) Delhi melaporkan lebih dari 500 penerbangan terpaksa ditunda dan 27 penerbangan dibatalkan. Bandara Delhi juga telah menerapkan prosedur CAT III, memungkinkan pilot yang terlatih khusus untuk mendarat dalam kondisi jarak pandang rendah.

Sejumlah maskapai penerbangan seperti IndiGo, Air India, dan SpiceJet telah memperingatkan tentang penundaan beruntun dan kemungkinan pembatalan kepada pelanggannya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Layanan penerbangan di New Delhi dan negara bagian utara lainnya sangat terpengaruh karena kabut tebal dan kondisi cuaca buruk. Beberapa penerbangan menuju New Delhi tidak dapat mendarat dan dialihkan ke bandara lain," kata juru bicara bandara dikutip dari Skift.

ADVERTISEMENT

Lapisan tebal kabut asap beracun dan kabut tebal menyelimuti ibu kota India ini pada Jumat pagi. Kombinasi berbahaya antara cuaca buruk dan polusi telah sangat memengaruhi transportasi. Jarak pandang di banyak daerah turun di bawah 100 meter.

Meskipun Indeks Kualitas Udara (AQI) keseluruhan kota berada di angka 387, dalam kategori Sangat Buruk, lebih dari selusin stasiun pemantauan telah melampaui angka 400, mendorong kualitas udara lokal ke kategori 'Parah'. Tercatat 25 jadwal kereta api mengalami keterlambatan.

Di Uttar Pradesh, Kepala Menteri Yogi Adityanath memerintahkan pembatasan kecepatan kendaraan untuk menghindari kecelakaan. Denda akan dikenakan kepada mereka yang melaju di atas batas yang ditetapkan dalam kondisi kabut.

Sejumlah negara keluarkan travel warning

Polusi parah ini mendorong Komisi Tinggi Singapura untuk mengeluarkan peringatan resmi yang mendesak warga negaranya di Delhi, atau mereka yang bepergian ke daerah tersebut untuk tetap berada di dalam ruangan, mengenakan masker di luar ruangan, dan memeriksa status penerbangan sebelum bepergian.

"Pihak berwenang Delhi telah mendesak warga untuk tetap berada di dalam ruangan, terutama anak-anak dan mereka yang memiliki penyakit pernapasan atau jantung yang parah, dan untuk menggunakan masker jika keluar rumah. Dalam hal ini, Komisi Tinggi mendesak warga negara Singapura di Wilayah Ibu Kota Nasional Delhi untuk memperhatikan nasihat ini," demikian bunyi peringatan tersebut.

Kantor Luar Negeri Inggris menyarankan wanita hamil dan orang-orang dengan kondisi jantung atau pernapasan untuk berkonsultasi dengan dokter sebelum bepergian ke India utara selama bulan-bulan musim dingin.

Kanada memperingatkan warganya bahwa asap dan polusi 'dapat sangat berbahaya' di Delhi. Sementara Australia merekomendasikan agar ibu hamil, lansia, dan mereka yang memiliki bayi baru lahir mengambil tindakan pencegahan ekstra. Selandia Baru pun mengeluarkan pedoman serupa.




(sym/ddn)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads