.webp)
Upload Photo
Write a Story
Memang, traveling saat sedang puasa merupakan tantangan tersendiri. Namun cobalah melihat lebih luas dari sekadar tidak makan dan minum di siang hari.
Karena traveling saat Ramadan membawa pengalaman berbeda. Disusun detikTravel, Senin (13/6/2016), inilah alasan kenapa harus coba traveling saat Ramadan:
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Jika ingin merasakan pengalaman berbeda yang tak bisa didapat setiap saat, maka traveling saat Ramadan jawabannya. Terutama jika kamu memilih destinasi yang mayoritasnya masyarakat Muslim.
Merasakan Ramadan selain di rumah, tentu banyak kebiasaan yang tak sama. Mulai dari ajakan untuk sahur, sampai kebiasaan ngabuburit.
Mendatangi spot-spot ngabuburit setempat pun jadi pengalaman seru. Lihat sendiri apa yang biasanya warga setempat lakukan sembari menunggu waktu buka puasa.
2. Lihat suasana Ramadan di siang hari
Jika ke Aceh saat Ramadan, kamu seperti melihat kota hantu. Hal-hal seperti inilah yang membuat traveling saat Ramadan jadi pengalaman berbeda.
Karena beda tempat, beda cara melewatkan Ramadan. Jika ingin merasakan bedanya, datanglah ke destinasi yang kental dengan keislamannya. Sehingga suasana yang sungguhan beda seperti di rumah sendiri bisa terasa jelas.
3. Jelajah kuliner setelah buka, seru!
Keseruan masih berlanjut setelah buka puasa. Waktunya menjelajah kuliner setempat!
Karena saat buka puasa, terlebih di daerah yang mayoritas Muslim, tentu ada kuliner khas yang dijual saat Ramadan. Nah, inilah waktu yang tepat untuk menjajalnya.
Kuliner yang seperti ini belum tentu bisa ditemui setiap saat kan. Lagipula, makan pun jadi lebih nikmat setelah menahan lapar dan haus seharian.
4. Menjajal salat tarawih di masjid setempat
Jangan karena traveling, ibadah menjadi nomor sekian. Karena traveling saat Ramadan adalah waktunya menjajal beribadah di masjid setempat.
Tentu sekaligus mengikuti salat tarawih di sana. Suasana, bahasa, dan nuansa yang berbeda tentu membuat kamu merasakan liburan Ramadan yang tiada dua.
Seru kan!
5. Bazar!
Yang terakhir tentu saja, belanja! Jika di hari-hari biasa ada pasar malam, saat Ramadan yang ada adalah bazar.
Barang-barang yang dijual di bazar biasanya banyak dan lengkap. Bahkan, ada beberapa bazar yang memang hanya buka saat Ramadan saja.
Salah satunya ada di Singapura yaitu di Geylang Serai. Nah inilah waktunya untuk menjelajah bazar sembari puaskan jalan-jalan di malam hari.
(shf/shf)
Komentar Terbanyak
Pembegalan Warga Suku Baduy di Jakpus Berbuntut Panjang
Kisah Sosialita AS Liburan di Bali Berakhir Tragis di Tangan Putrinya
Keraton Solo Memanas! Mangkubumi Dinobatkan Jadi PB XIV